08 Februari 2018

7 Bahaya Asap Rokok Bagi Ibu Hamil dan Menyusui

Bukan hanya perokok aktif, perokok pasifpun bisa merasakan dampaknya
7 Bahaya Asap Rokok Bagi Ibu Hamil dan Menyusui

Siapa yang tidak tahu bahaya rokok? Berbagai kampanye kesehatan sudah dilakukan dengan gencar untuk menyosialisasikan bahaya rokok, di antaranya dengan memasang gambar dan tulisan mengerikan terkait dampak merokok di kemasan rokok, memperbanyak kawasan dilarang merokok, serta menaikkan harga dan pajak rokok.

Untuk Moms yang sedang hamil dan masih berstatus perokok aktif, sebaiknya Moms mulai menghentikan kebiasaan tersebut. Sebab, bukan hanya Moms yang akan terkena dampak buruknya, namun juga bayi yang masih ada di dalam kandungan Moms.

“Wanita hamil yang merokok harus sadar bahwa rokok berpotensi menyebabkan bayi lahir cacat,” ujar ahli dari Sekolah Kedokteran London.

Sebenarnya, bahaya rokok tidak hanya dirasakan oleh perokok aktif, tapi juga perokok pasif yang menghisap asap rokok. Beberapa fakta yang perlu Moms ketahui tentang bahaya asap rokok bagi ibu hamil dan menyusui:

  1. Asap rokok menjadi salah satu penyebab kematian dini (premature death) pada bayi yang sedang dikandung.
  2. Rokok mengandung lebih dari 4.000 bahan kimia berbahaya. Saat ibu hamil merokok, maka racunnya akan terbawa ke aliran darah yang merupakan satu-satunya sumber oksigen dan asupan bagi janin.
  3. Nikotin mencapai otak dalam 10 detik setelah rokok dihisap, lalu menyebar ke seluruh bagian tubuh melalui sirkulasi darah, termasuk pada ASI.
  4. Asap rokok dapat meningkatkan risiko bayi meninggal akibat SIDS (Sudden Infant Death Syndrome) dibandingkan dengan bayi yang tidak terkena asap rokok.
  5. Calon bayi dari wanita perokok berisiko 25% lebih tinggi lahir dengan cacat anggota tubuh atau bibir sumbing ketimbang wanita yang tidak merokok.
  6. Air ketuban bisa pecah lebih awal sebelum waktu kehamilan. Hal ini dapat mengancam janin dan berbahaya bagi sang ibu.
  7. Bayi yang disusui oleh ibu perokok lebih rentan kolik dan umumnya lebih rewel dibanding yang tidak perokok.

Masih banyak lagi riset dan fakta yang memaparkan bahaya merokok bagi kesehatan janin, bayi, maupun ibu hamil dan menyusui. Jadi untuk Moms yang sedang hamil atau merencanakan kehamilan, segeralah berhenti merokok demi masa depan Moms dan janin Moms.

Untuk Moms perokok pasif, selalu hindari asap rokok dan ingatkan orang di sekitar Moms untuk tidak merokok di dekat Moms.

Punya tips jitu untuk berhenti merokok? Yuk, share lewat kolom komentar!

(LIN)

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb