02 April 2024

15+ Cara Membesarkan Penis agar Dads Lebih Percaya Diri!

Rutin ereksi juga bisa membantu memperbesar ukurannya, lho
15+ Cara Membesarkan Penis agar Dads Lebih Percaya Diri!

Bagaimana cara membesarkan penis dengan efektif ya, Dads?

Di internet, iklan mengenai produk atau prosedur pembesar penis pasti sudah tak asing lagi.

Sejumlah besar pompa, pil, olahraga khusus bahkan pembedahan mengklaim bisa menjadi cara membesarkan penis dan membuatnya lebih panjang.

Namun, apakah Dads tahu bahwa sejauh ini hanya ada sedikit bukti ilmiah mengenai metode non-bedah untuk membesarkannya.

Artinya, iklan mengenai cara membesarkan penis belum terbukti efektif dan juga belum tentu aman untuk dilakukan.

Sejauh ini pun tidak ada organisasi medis terkemuka yang mendukung operasi penis hanya untuk alasan kosmetik.

Sebagian besar teknik yang Dads lihat diiklankan tidak efektif dan bahkan beberapa dapat merusak penis.

Jadi, sebaiknya Dads pikirkan dua kali sebelum mencoba salah satu dari produk atau prosedur cara membesarkan penis yang ditawarkan.

Berikut ini ulasan mengenai fakta-fakta seputar cara membesarkan penis alami atau semacamnya.

Dengan begini, Dads bisa mendapatkan informasi yang lengkap sebelum memutuskan untuk mencobanya.

Baca Juga: 17 Makanan Penambah Sperma untuk Dads, Yuk Coba!

Cara Membesarkan Penis dengan Alami atau Medis

Pria Mengalami Ereksi (Orami Photo Stocks)
Foto: Pria Mengalami Ereksi (Orami Photo Stocks)

Dalam budaya, sebuah maskulinitas sering diukur dalam ukuran penis.

Keinginan untuk memiliki penis yang lebih panjang, lebih penuh, dan lebih keras adalah sesuatu yang diinginkan banyak pria.

Namun sayangnya ini tidak benar-benar bisa dicapai dan banyak orang akhirnya memilih melakukan teknik tertentu.

Melansir Mayo Clinic, kebanyakan cara membesarkan penis yang diiklankan tidak efektif, dan beberapa dapat menyebabkan kerusakan permanen pada penis.

Namun, berikut adalah beberapa cara membesarkan penis secara alami dan medis yang bisa dipertimbangkan.

1. Pompa Vakum

Cara membesarkan penis yang pertama adalah menggunakan pompa vakum.

Pompa ini akan bekerja dengan menarik darah ke penis, membuatnya membengkak dan lebih besar untuk sementara waktu.

Produk ini lebih sering digunakan untuk mengobati disfungsi ereksi.

Beberapa orang menggunakannya untuk sesekali "melatih" penis mereka.

Alat pembesar penis ini dinilai efektif asalkan dengan latihan dan penggunaan yang benar.

Namun, menggunakan pompa vakum terlalu sering atau terlalu lama dapat merusak jaringan elastis di penis, menyebabkan ereksi kurang kuat.

Kemudian, vakum ini pun tidak aman jika Dads mengalami anemia sel sabit atau kelainan darah lainnya.

Kondisi tersebut bisa membuat Dads mudah mengalami penggumpalan darah atau perdarahan.

2. Olahraga Tertentu

Kebanyakan orang menyebut olahraga tertentu sebagai jelqing.

Cara membesarkan penis ini menggunakan gerakan tangan, dengan mendorong darah dari pangkal ke kepala penis.

Meskipun teknik ini tampak lebih aman daripada metode lain, tidak ada bukti ilmiah bahwa teknik ini berhasil.

Beberapa orang juga merasakan teknik ini dapat menyebabkan pembentukan bekas luka, nyeri, dan cacat.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Sunscreen untuk Ibu Hamil yang Aman, Harga Mulai Rp30 Ribu!

3. Extender Penis

Peregangan melibatkan pemasangan alat tandu atau extender yang juga disebut sebagai alat traksi penis.

Cara membesarkan penis menggunakan alat ini akan memberikan ketegangan yang tepat.

Sebuah penelitian Journal of Sexual Medicine menemukan bahwa, alat extender penis meningkat lebih dari 1,5 sentimeter setelah 3 bulan menggunakan alat pemanjang penis.

Ulasan lain, dari Therapeutic Advance in Urology melaporkan bahwa, perangkat traksi dapat menambah panjang dan mengurangi kelainan bentuk pada penderita penyakit Peyronie.

Penyakit ini merupakan suatu kondisi yang diakibatkan oleh penumpukan jaringan parut di penis.

Namun, diperlukan lebih banyak penelitian untuk mempelajari seberapa aman dan efektif ekstender penis.

4. Melatih Otot Penis agar Lebih Besar

Cara membesarkan penis selanjutnya adalah melatih otot penis agar lebih besar.

Penis bisa membesar dan mengeras, ada sebagian yang percaya bahwa otot tersebut bisa dipompa seperti biseps.

Alhasil, banyak yang percaya bahwa dengan semakin banyak memompa, maka akan semakin besar hasilnya.

Ini mungkin masuk akal jika penis adalah otot, tetapi sayangnya penis bukanlah otot lengan.

Sebab, secara anatomis penis manusia terdiri dari tiga kolom jaringan.

Ada dua kolom jaringan ereksi (corpora cavernosa) dan kolom lain dari jaringan spons (korpus spongiosum) yang menjaga uretra terbuka setiap kali penis ereksi.

Corpora cavernosa diisi dengan banyak pembuluh kecil yang terisi dengan darah selama ereksi. Dalam keadaan membesar inilah penis menjadi lebih keras dan lebih panjang.

Tidak ada otot yang terlibat selain otot sfingter luar di pangkal penis yang membantu ejakulasi dan dapat digunakan juga untuk mengontrol aliran urine.

Hal ini karena tidak ada otot yang terlibat, maka tidak ada latihan yang dapat membangun lingkar atau panjang penis.

Baca Juga: 10+ Rekomendasi Provider Internet Rumah dan Tips Memilihnya!

5. Berhenti Merokok

Stop Merokok
Foto: Stop Merokok (Freepik.com/freepik)

Cara membesarkan penis secara alami selanjutnya adalah berhenti merokok.

Sebuah penelitian International Journal of Impotence Research membuktikan bahwa, ereksi yang dimiliki perokok lebih pendek dibandingkan yang bukan perokok.

Hal ini bisa disebabkan oleh kebiasaan merokok yang dapat mempersempit pembuluh darah.

Pembuluh darah yang sempit akan mengurangi jumlah aliran darah menuju penis sehingga penis akan mengecil.

Dads bisa menghilangkan kebiasaan ini perlahan, seperti mengurangi merokok hingga berkonsultasi ke dokter untuk meminta bantuan.

6. Menurunkan Berat Badan

Cara membesarkan penis selanjutnya adalah menurunkan berat badan.

Ahli urologi di Beverly Hills, Jennifer Berman, MD, mengatakan bahwa banyak pria yang mengira bahwa mereka memiliki penis kecil akibat mengalami kelebihan berat badan.

Menurunkan berat badan akan memunculkan lebih banyak batang tersembunyi yang terkubur di bawah lemak perut.

Sebetulnya ini tidak benar-benar menambah ukuran, tetapi mungkin efeknya seperti memperbesarkannya.

Untuk Dads yang lebih suka menjalani prosedur bedah daripada makan lebih sedikit, sedot lemak pada bantalan lemak di sekitar penis mungkin berhasil.

Namun, efeknya tidak permanen. Jika Dads tidak mengubah kebiasaan makan, penis akan kembali tenggelam ke dalam perut dan tumpukan lemak.

Baca Juga: Penis Bernanah, Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya!

7. Kurangi Stres

Stres ternyata berpengaruh pada ukuran penis, lho. Nah, dengan mengurangi stres bisa menjadi cara membesarkan penis.

Ketika sedang mengalami cemas atau stres, otot-otot penis akan berkontraksi dan menyempitkan arteri.

Akibatnya, alirah darah yang menuju penis akan terhambat dan mempengaruhi ukuran penis.

Oleh karena itu, sebaiknya Dads tetap bersantai dan rileks dalam keadaan apapun.

8. Hindari Duduk Terlalu Lama

Duduk terlalu lama juga ternyata dapat menyebabkan ketegangan pada otot di pangkal paha.

Hal ini dapat menyebabkan penis menjadi mengecil dan susah ereksi.

Untuk menghindarinya, Dads bisa melakukan pijat panggul.

Cara mudah, cukup pijat dengan gerakan melingkar di paha dalam, bawah perut, dan pantat.

Lakukan cara membesarkan penis ini secara rutin agar aliran darah menjadi lancar dan otot yang tegang menjadi rileks.

9. Kompres Air Hangat

Cara membesarkan penis ini terbilang sederhana, tetapi banyak orang percaya mengompres air hangat membuat penis terlihat panjang dan lebih berisi.

Sebab, air hangat dapat melancarkan sirkulasi darah ke penis.

Sirkulasi darah yang lancar akan membuat jaringan yang ada di penis berkembang dan membuat ukuran penis membesar dari sebelumnya.

Baca Juga: Review Lucas Papaw Ointment oleh Moms Orami, Efektif Mengatasi Segala Masalah Kulit!

10. Rutin Ereksi

Ereksi (Orami Photo Stocks)
Foto: Ereksi (Orami Photo Stocks)

Cara membesarkan penis selanjutnya rutin melakukan ereksi.

Saat ereksi, penis Dads akan memanjang menjadi sekitar 13 – 15 cm.

Sebaliknya, menurut sebuah penelitian, pria yang jarang melakukan ereksi akan mengalami pemendekan penis ketika ereksi 1 hingga 2 sentimeter dan penis akan terasa kurang elastis.

Ginkgo biloba adalah tanaman herbal yang berasal dari Cina, bermanfaat untuk mencegah penyakit...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb