06 Oktober 2022

Kapan Bayi Bisa Duduk? Ini Jawabannya, Beserta Tips untuk Melatih Bayi Belajar Duduk

Perkembangan tiap anak berbeda-beda, termasuk soal kapan bayi bisa duduk
Kapan Bayi Bisa Duduk? Ini Jawabannya, Beserta Tips untuk Melatih Bayi Belajar Duduk

“Kapan bayi bisa duduk?" mungkin menjadi salah satu pertanyaan para Moms yang baru saja memiliki anak pertama.

Pasalnya, ini menjadi tonggak perkembangan bayi yang sangat penting selain merangkak, berdiri, dan berjalan.

Moms mungkin bertanya-tanya, umur berapa dan kapan bayi bisa duduk sendiri?

Apakah ada ciri-ciri yang bisa dikenali Moms sebagai pertanda bahwa Si Kecil mulai siap belajar duduk?

Mari simak penjelasannya di bawah ini, Moms!

Normalnya, Kapan Bayi Bisa Duduk?

Kenali Yuk, Kapan Bayi Bisa Duduk.jpg
Foto: Kenali Yuk, Kapan Bayi Bisa Duduk.jpg (Orami Photo Stock)

Nah untuk menjawab pertanyaan umur berapa dan kapan bayi bisa duduk, menurut Help Me Grown, bayi umumnya mulai belajar duduk ketika usianya sudah memasuki 4 atau 5 bulan.

Kemudian pada usia 6-8 bulan bayi mulai bisa duduk sendiri dan pada usia 9 bulan bayi tergolong sudah mampu duduk dengan lincah.

Duduk sangat mengasyikkan untuk Si Kecil, karena ini menjadi jalan pembuka ia untuk mengeksplor banyak hal.

Namun, setiap bayi tentu memiliki fase tumbuh kembang yang beragam. Beberapa di antaranya cenderung lebih cepat dan ada juga yang membutuhkan waktu lebih lama.

Moms tidak perlu khawatir karena Si Kecil memiliki fase perkembangannya sendiri.

Baca Juga: 7 Makanan Sumber Protein untuk Bayi 6-12 Bulan

Secara umum, di awal masa belajar duduk bayi mampu bertahan menopang tubuhnya sendiri selama 1-2 detik dan durasinya akan semakin panjang ketika ia terbiasa.

Bayi membutuhkan keseimbangan sebelum bisa duduk secara mandiri.

Meskipun memiliki otot panggul yang cukup kuat, keseimbangan tubuh merupakan hal penting yang juga membutuhkan latihan.

Untuk menjaga keseimbangan bayi, Moms bisa membantunya dengan membiarkannya duduk di sofa atau menyandarkan tubuh Si Kecil saat duduk ke tubuh Moms.

Di momen-momen usianya tersebut, bayi biasanya memanfaatkan kedua tangannya untuk menopang tubuh saat sedang duduk.

Kendati demikian Moms masih harus terus mengawasi Si Kecil saat sedang duduk.

Setelah berhasil menjaga keseimbangan tubuh dengan bantuan tangannya, di usia 9 bulan bayi sudah dengan nyaman duduk tegak tanpa sandaran apa pun. Tentunya dalam waktu yang cukup lama.

Beberapa bayi juga ada yang baru belajar duduk saat usianya sudah 9 bulan.

Sehingga Moms tidak perlu panik saat bayi belum juga bisa duduk tegak saat berusia 8-9 bulan.

Baca Juga: Ini Fakta tentang Tahapan Duduk Bayi, Wajib Tahu!

Tanda Bayi Bisa Siap Duduk

umur berapa bayi bisa duduk
Foto: umur berapa bayi bisa duduk (Thebump.com)

Moms harus memperhatikan tanda-tanda seorang bayi yang mungkin siap belajar untuk duduk.

Bayi mungkin siap untuk duduk jika mereka sudah memiliki kontrol kepala yang baik. Gerakan tubuh lainnya juga akan lebih terkontrol dan terarah.

Nah, jika hal ini sudah Moms lihat, tak perlu lagi bertanya umur berapa bayi bisa duduk, ya! Karena Si Kecil akan mulai berusaha untuk mulai duduk.

Nah, setelah berpikir umur berapa bayi bisa duduk, Moms perlu juga memerhatikan sikap dan gerak-gerik Si Kecil nih, seperti:

1. Suka Mendorongkan Tubuh

Tanda 'kapan bayi siap duduk' bisa dilihat dari mereka yang cenderung mendorong diri ke atas saat berbaring telungkup.

Selain itu, anak juga sebelumnya akan belajar untuk berguling.

Mengutip Baby Centre, saat bayi belajar duduk, otot di perut, leher, dan kakinya bertahap akan mulai menguat hingga akhirnya mampu untuk duduk tegak.

Si Kecil mungkin terlihat bisa belajar duduk dengan cepat, jika Moms menempatkannya dengan posisi tegak terlebih dahulu.

Pada tahap awal ini, penting untuk Moms menopangnya agar mereka tidak jatuh.

2. Bisa Merangkak

Buah hati Moms akan mulai bisa duduk dengan sendiri, saat usianya menginjak 6 bulan.

Hal ini akan terjadi bersamaan dengan anak yang bisa bergerak bolak-balik bersiap untuk merangkak.

Dengan latihan yang cukup, Si Kecil akan mendapatkan kekuatan dan kepercayaan diri untuk bisa duduk sama seperti teman-teman seusianya.

Baca Juga: Milestone Motorik Kasar Balita 2-5 Tahun

Tips Membantu Bayi Belajar Duduk

umur berapa bayi bisa duduk
Foto: umur berapa bayi bisa duduk (Osteo4families.com.au)

Jangan hanya bertanya umur berapa dan kapan bayi bisa duduk, Moms juga perlu rajin merangsangnya.

Seperti kata ungkapan, "practice makes perfect", Moms perlu memberikan Si Kecil kesempatan untuk mendudukkannya sambil memegangi punggungnya.

Lama kelamaan, anak pasti akan memperoleh kekuatan dan keinginan untuk bisa duduk sendiri tanpa bantuan.

Setelah mengetahui kapan bayi bisa duduk dan apa saja tanda-tandanya, Moms perlu membantu Si Kecil belajar duduk nih!

Untuk membantu bayi belajar duduk, Moms bisa lakukan beberapa hal berikut:

1. Biarkan Si Kecil Latihan

Salah satu dalam upaya mendorong bayi bisa duduk yakni dengan memperbanyak lahitan.

Beri Si Kecil banyak latihan terlebih dahulu. Tetap dekat, tetapi biarkan mereka mengeksplorasi dan bereksperimen dengan berbagai pendekatan dan gerakan tubuh mereka sendiri.

2. Biarkan Ia Menghabiskan Banyak Waktu di Lantai

Membiarkan anak memiliki lebih banyak waktu di lantai akan membantu menumbuhkan kemandiriannya.

Coba ajak anak untuk banyak melakukan permainan di lantai, setidaknya lakukan sebanyak 2 atau 3 kali sehari.

Lengkapi dengan mainan yang sesuai usia anak agar tidak bosan.

Menaruhnya di lantai juga membuat ruang geraknya jadi tidak terbatas sehingga ia bisa latihan duduk, merangkak, dan kemampuan motorik lainnya.

3. Pangku Si Kecil

Dudukkan Si Kecil di pangkuan atau di antara kaki kita di lantai.

Moms dapat membacakan anak buku cerita, menyanyikan mereka lagu kesukaannya, dan mencoba berbagai permainan yang memerlukan banyak gerakan.

Setelah Si Kecil bisa sedikit lebih mandiri, cobalah untuk meletakkan bantal atau bantalan lainnya di sekeliling anak saat Moms mengawasi mereka berlatih di lantai, bukan meninggikan bagian permukaan.

Baca Juga: Bayi Sering Bermain dengan Hewan Peliharaan, Boleh Tidak?

4. Rutin Melakukan Tummy Time

Untuk menstimulasi agar Si Kecil bisa cepat duduk, Moms bisa melatih kekuatan leher Si Kecil dengan rutin melakukan tummy time.

Perhatikan bagaimana Si Kecil berusaha mengangkat kepalanya saat melakukan tummy time.

Latihan ini juga akan memperkuat otot kepala, punggung, dan bahu bayi.

Mengutip Healthline, jika Si Kecil tidak suka tengkurap dalam waktu lama, mulailah dengan beberapa menit dalam beberapa kali sehari.

Moms juga bisa merangsang bayi untuk belajar mengangkat kepala dan dadanya dari posisi telentang.

Saat melakukan latihan ini, Moms bisa memanfaatkan mainan bayi yang aman untuk menarik perhatian Si Kecil.

Perhatikan Keamanan Bayi saat Mulai Duduk

umur berapa bayi bisa duduk
Foto: umur berapa bayi bisa duduk (Workingmother.com)

Dalam jurnal Developmental Psychobiology, belajar duduk melatih kemampuan anak untuk menjaga keseimbangan saat tubuh mulai oleng.

Moms bisa menaruh bantal di sekitarnya untuk menghindari Si Kecil terjatuh dan terpentok lantai.

Moms juga bisa menjauhkan anak dari benda berbahaya yang bisa membuat mereka tersedak, bahan yang beracun, dan benda berbahaya lainnya dari jangkauan bayi.

Moms juga bisa mengalasi lantai dengan matras empuk agar Si Kecil duduk dengan nyaman.

Tips lain yang perlu diperhatikan ketika anak belajar duduk, kencangkan sabuk pengaman saat menggunakan kursi makan dan perangkat duduk lainnya.

Baca Juga: Bayi Tidak Merangkak? Bagaimana Cara Melatihnya?

Seperti yang sudah panjang dibahas, kecepatan perkembangan setiap bayi tentu saja tidak sama.

Usia ideal bagi bayi untuk bisa duduk pun berbeda-beda. Jadi, jangan khawatir jika Si Kecil mengalami sedikit keterlambatan ya, Moms!

Nah, bagaimana penjelasan Orami mengenai “kapan bayi bisa duduk”? Coba share di bawah, di umur berapa Si Kecil sudah bisa duduk Moms?

  • https://helpmegrowmn.org/HMG/HelpfulRes/Articles/BabyMilestones/index.html
  • https://www.babycentre.co.uk/a6505/developmental-milestones-sitting
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5690822/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb