04 Agustus 2017

Apa Sajakah Persiapan untuk Program Hamil?

Baru menikah? Siapkan hal ini, yuk, untuk program hamil!
Apa Sajakah Persiapan untuk Program Hamil?

Setelah menikah, banyak pasangan langsung menjalankan program hamil. Agar program hamil berhasil, Mama dan suami perlu mempersiapkan diri. Ini daftar persiapan yang perlu dilakukan jika Mama sedang merencanakan kehamilan:

1. Buat Janji Bertemu dengan Dokter

Ada baiknya Mama membuat janji dengan dokter lebih awal ketika merencanakan kehamilan, bahkan jika Mama pernah hamil sebelumnya. Kalau Mama memiliki masalah kesehatan yang dapat memengaruhi peluang hamil atau bisa membuat kehamilan lebih berisiko, penting sekali untuk menanganinya sedari dini.

2. Periksa Kesehatan Gigi dan Gusi

Kesehatan mulut, gigi, dan gusi sangat terkait dengan kehamilan yang sehat. Penyakit gusi berkorelasi dengan kelahiran prematur dan berat lahir rendah. Kunjungi dokter gigi untuk mengatasi masalah gigi dan gusi.

3. Berhenti Merokok dan Minum

Tembakau dan alkohol selama kehamilan tidak pernah bersahabat dengan pertumbuhan bayi dan dapat menyebabkan masalah kesehatan baginya saat dia bertambah besar. Bahkan, merokok dan minum alkohol bisa membuat Mama lebih sulit hamil dan meningkatkan risiko keguguran.

4. Kurangi Kafein

Konsumsi kafein bisa membuat Mama lebih sulit hamil dan meningkatkan risiko mengalami keguguran. Karena itu, beralihlah ke minuman tanpa kafein mulai sekarang jika ingin program hamil sehingga Mama terbiasa tidak mengidamkan kafein selama beberapa minggu pertama kehamilan.

Baca juga: Cara Cepat Hamil: Hentikan 12 Kebiasaan Buruk Ini!

5. Makan Sehat

Pastikan Mama mengonsumsi banyak buah, sayuran, biji-bijian, dan protein tanpa lemak setiap hari. Diet sehat sebelum persiapan hamil dapat membuat Mama cenderung tidak menderita gestational diabetes yang dapat menyerang wanita hamil.

6. Menurunkan Kelebihan Berat Badan

Kelebihan berat badan dapat meningkatkan kemungkinan masalah seperti gestational diabetes dan tekanan darah tinggi selama kehamilan (disebut juga preeklampsia). Biasanya menurunkan berat badan saat sudah hamil bukan ide bagus, jadi lebih baik mulailah sekarang saat masih merencanakan kehamilan.

7. Menerima Vaksin

Beberapa penyakit selama kehamilan bisa membuat Mama menderita dan bahkan mungkin menyakiti bayi Mama. Bicaralah dengan dokter tentang vaksin yang Mama butuhkan sekarang dan yang akan dibutuhkan nanti.

8. Hati-hati Mengonsumsi Obat

Penting sekali memberitahu dokter tentang semua pengobatan yang Mama konsumsi, baik itu obat resep dokter, obat yang dijual bebas, bahkan vitamin dan suplemen herbal. Sebab, beberapa obat-obatan bisa memengaruhi bayi Mama nantinya. Mulailah mengonsumsi vitamin prenatal atau suplemen asam folat untuk menurunkan risiko cacat lahir pada bayi.

9. Pilihlah Makanan Laut yang Sehat

Hindari ikan yang tinggi merkuri saat hamil. Sebab, butuh waktu hingga satu tahun bagi tubuh untuk membersihkan unsur racun itu dari darah. Konsumsi ikan dua kali seminggu, tetapi hindari jenis ikan yang mengandung banyak merkuri seperti ikan todak, tilefish, king mackerel, dan hiu.

10. Olahraga

Olahraga tidak hanya akan menolong Mama mencapai berat badan yang ideal dan sehat, tetapi juga akan membantu Mama mempersiapkan diri untuk kehamilan dan persalinan. Begitu Mama hamil, carilah kelas olahraga khusus prenatal yang aman untuk calon ibu.

Sudah siapkah Mama merencanakan kehamilan?

(ROS)

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb