10 April 2018

ASI Keluar Sebelum Melahirkan, Wajar Atau Malah Berbahaya?

Kolostrum tak akan habis duluan karena memang hanya diproduksi sesaat setelah melahirkan
ASI Keluar Sebelum Melahirkan, Wajar Atau Malah Berbahaya?


Kebanyakan dari ibu hamil mungkin ASInya bisa keluar bahkan sebelum melahirkan. Hal ini dapat membuat beberapa ibu khawatir akan Si Kecil yang tak mendapat nutrisi kolostrum. Dimana kolostrum merupakan cairan bening kekuningan pekat yang tinggi nutrisi.

Biasanya kolostrum keluar pertama kali sebelum ASI mengalir. Itulah sebabnya mengapa ketika Si Kecil lahir, Moms disarankan untuk segera menyusui agar mereka mendapatkan kolostrum untuk mendorong imunitasnya.

Maka dari itu sebagian dari Moms tentu akan bertanya-tanya apakah kolostrum akan habis duluan bila keluar saat Si Kecil belum lahir.

Baca Juga : 10 Mitos Salah tentang Menyusui

Kolostrum Akan Tetap Keluar

Menanggapi hal yang kerap memicu kekhawatiran Moms akan kolestrum tersebut, konselor laktasi berpendapat bahwa Moms tak perlu cemas. Kolostrum tak akan habis duluan karena memang hanya diproduksi sesaat setelah melahirkan.

Saat sedang mengandung, ASI sudah mulai diproduksi tubuh ketika usia kehamilan menginjak 16 minggu. Semakin tua usia kehamilan terkadang satu atau dua tetes ASI mungkin saja keluar.

Namun tak berarti hal tersebut merupakan kolostrum. Biasanya payudara juga mengeluarkan kelenjar montgomery yang mengeluarkan minyak untuk menjaga kulit payudara tidak retak.

Sebenarnya cukup mudah membedakan mana kolostrum dan mana ASI, cukup lihat dari warnanya saja. Semakin kuning warna kolostrum, makan akan semakin baik untuk Si Kecil. Moms hanya perlu segea menyusuinya saja setelah melahirkan. Selain itu, jumlah kolostrumpun hanya sedikit dan bisa dibedakan dari ASI yang produksinya banyak.

Cara Melancarkan Peredaran Darah

Agar peredaran darah tetap lancar, mengurangi rasa nyeri dan kelenjar susu dapat bekerja dengan baik, Moms disarankan untuk rutin memijat area payudara kecuali pada bagian puting karena dapat memicu kontraksi janin.

Memijat area payudara dapat menggunakan minyak zaitun atau baby oil guna membantu kulit dada terhindar dari stretchmark. Sedangkan untuk bagian puting, sebaiknya juga rajin dibersihkan dengan sangat halus jika asi sudah keluar agar puting tidak tersumbat dan ASI tetap lancar.

Tak perlu menaruh kekhawatiran yang mendalam bila ASI keluar duluan atau belum keluar, karena produksi hormone pada setiap ibu hamil berbeda.

Pada sebagian kasus ada yang pada usia 6 bulan kehamilan sudah dapat mengeluarkan ASI namun ada pula yang 2 hari setelah melahirkan baru dapat mengeluarkan ASI. Selain faktor hormon, faktor asupan gizi dan psikis ibu hamil ternyata mempengaruhinya.

(MDP)

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb