Ibu Wajib Tahu, Ini 5 Penyebab ASI Berkurang Berikut Cara Mengatasinya

Jumlah ASI yang dihasilkan oleh seorang wanita setelah melahirkan tergantung pada berbagai faktor. Beberapa wanita memproduksi ASI yang melimpah, namun seiring waktu tiba-tiba semakin berkurang. Mengapa ASI bisa berkurang? Bagaimana cara mengatasi ASI berkurang agar bisa tetap menyusui secara eksklusif?

1. Stres atau Cemas

Stres adalah penyebab utama ASI berkurang, khususnya dalam beberapa minggu pertama setelah melahirkan. Antara kurang tidur dan terkadang juga akibat postpartum, dapat menyebabkan peningkatan kadar hormon tertentu – seperti kortisol – yang dapat mengurangi suplai ASI secara drastis.

Menyusui memang penting, tetapi kesehatan mental juga tidak kalah penting. Jadi, usahakan untuk meminta bantuan pasangan atau anggota keluarga lain agar Moms tidak stres karena harus mengurusi si kecil sendirian. Jika stres yang Moms rasakan mengarah pada postpartum, segeralah mencari bantuan ahli untuk mengatasinya.

2. Mengonsumsi Pil KB

Mengutip Ibconline.com, Jack Newman, MD, FRCPC., seorang dokter anak di Kanada sekaligus penulis buku Breastfeeding: Empowering Parents, menyebutkan bahwa mengonsumsi pil KB, menggunakan IUD dengan progesteron atau jenis KB lainnya yang berbasis hormon merupakan penyebab ASI berkurang. Meskipun tidak semua ibu menyusui mengalami hal yang sama.

Jika Moms khawatir KB hormonal yang Moms gunakan akan mempengaruhi suplai ASI, konsultasikan dengan dokter. Sampaikan bahwa Moms ingin menjaga suplai ASI untuk menyusui si kecil secara eksklusif. Moms juga dapat mencoba untuk menggunakan KB non hormonal.

3. Kurang Istirahat

Memulihkan tubuh setelah melahirkan menjadi hal penting yang perlu diperhatikan seorang ibu dan menyusui bayi baru lahir bisa sangat melelahkan. Kelelahan pasca persalinan dan kekurangan energi dapat menjadi salah satu penyebab umum suplai ASI berkurang.

Mungkin tidak mudah untuk beristirahat dengan cukup selama beberapa minggu pertama setelah melahirkan, tetapi beberapa cara ini dapat Moms coba untuk mendapatkan istirahat yang cukup:

• Tidur siang saat bayi tidur siang
• Menyusui sambil berbaring
• Minta bantuan pasangan atau keluarga untuk menjaga si kecil atau menyelesaikan pekerjaan rumah sehingga Moms dapat berbaring dan beristirahat sebentar

Baca Juga: Info Buat yang Hobi Begadang, Ini Manfaat Tidur Cukup dan Berkualitas

4. Bumbu dan Rempah-Rempah Tertentu

Sage, peppermint, oregano, lemon balm, peterseli, dan thyme diketahui dapat menyebabkan ASI berkurang ketika dikonsumsi dalam jumlah besar. Tetapi Moms dapat menyiasatinya dengan mencampurnya ke dalam masakan atau menggunakannya dengan cara lain yang lebih aman.

Namun, jika Moms seorang pengguna minyak esensial, cobalah untuk mencari tahu lebih lanjut mengenai minyak tertentu yang digunakan dalam campuran tersebut untuk mengetahui pengaruhnya terhadap suplai ASI.

Baca Juga: 7 Rempah Ini Bisa Ditanam di Rumah, Coba Yuk!

5. Diet

Bagi beberapa ibu, diet sehat memang penting untuk menurunkan berat badan pasca melahirkan. Namun, pastikan Moms makan cukup untuk mengisi kembali 500 kalori yang terbakar untuk menyusui setiap hari. Pertimbangkan makan camilan sehat di antara waktu makan untuk memenuhi kekurangan kalori.

Memastikan tubuh terhidrasi dengan baik juga tidak kalah penting untuk menjaga suplai ASI. Jumlah cairan yang Moms konsumsi memengaruhi seberapa banyak ASI yang dapat Moms hasilkan.

Salah satu cara mudah untuk memastikan agar tubuh Moms mendapatkan asupan cairan yang mencukupi adalah minum segelar air setiap kali menyusui. Ketika keluar rumah, pastikan untuk membawa sebotol air minum di dalam tas bayi.

Baca Juga: 9 Diet Sehat untuk Merencanakan Kehamilan

Demikianlah beberapa penyebab ASI berkurang yang mungkin sering kali tidak Moms sadari. Kira-kira dari berbagai penyebab di atas, manakah yang menyebabkan suplai ASI Moms saat ini mulai berkurang?

RGW