26 Maret 2024

4 Cara Terapi Uap Bayi, Bisa Atasi Pilek hingga Sinusitis

Moms tak perlu panik, cukup lakukan cara di bawah ini
4 Cara Terapi Uap Bayi, Bisa Atasi Pilek hingga Sinusitis

Uap bayi bisa menjadi salah satu metode pengobatan ketika Si Kecil pilek dan kesulitan mengeluarkan ingus serta lendir.

Kondisi Si Kecil yang baru lahir memang membuatnya rentan terhadap berbagai penyakit. Terlebih jika cuaca di luar sedang tak menentu.

Akibatnya, bukan hanya orang dewasa yang kondisi kesehatannya menurun, tapi juga anak-anak.

Salah satu penyakit yang paling sering menyerang adalah flu yang disertai batuk dan pilek.

Meski ini penyakit yang banyak dijumpai, namun dalam penanganannya pasti Moms sering dibuat khawatir.

Terlebih jika batuk atau pilek terjadi pada Si Kecil yang masih bayi.

Pernahkah Moms bertanya-tanya bagaimana cara mengeluarkan lendir atau riak di tubuhnya dengan efektif agar tidak lagi mengganggu pernapasan anak?

Nah, berikut ini adalah penjelasan seputar uap bayi yang bisa menjadi solusinya. Disimak yuk, Moms!

Baca Juga: 12 Penyebab Payudara Keras dan Cara Mengatasinya, Waspadai!

Apa itu Uap Bayi?

Nebulizer
Foto: Nebulizer (Orami Photo Stock)

Semakin banyak orang tua yang memilih terapi uap bayi sebagai cara untuk mengeluarkan dahak ketika anak mengalami batuk pilek.

Melansir Healthline, terapi uap bayi atau nebulizer adalah cara yang aman dan efektif untuk mengatasi pilek, batuk, hingga mengeluarkan dahak pada bayi.

Pengobatan yang memanfaatkan alat ini biasanya diberikan kepada anak dengan gangguan pernapasan, seperti asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), saat mengalami sesak napas.

Saat menggunakan terapi uap bayi, Si Kecil akan menghirup uap tersebut melalui corong mulut atau masker yang terhubung ke alat nebulizer.

Dengan begitu, obat dapat langsung diserap melalui saluran napas dan mencapai paru-paru.

Alat medis ini biasanya digunakan untuk mengatasi penyakit pernapasan seperti asma dan infeksi saluran pernapasan.

Komponen nebulizer terdiri atas obat, wadah obat, top piece, kompresor udara, selang, dan corong mulut atau masker.

Baca Juga: 7 Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga agar Pengeluaran Tidak Berlebihan dan Lebih Hemat!

Manfaat Terapi Uap Bayi

Uap Bayi.jpg
Foto: Uap Bayi.jpg

Berikut ini adalah beragam manfaat dari terapi uap bayi untuk Si Kecil. Apa saja, ya?

1. Minimalisir Konsumsi Obat

Penggunaan obat untuk bayi sebaiknya diminimalisir atau bahkan dihindari sama sekali.

Melakukan terapi uap bayi di rumah bisa membuat flu bayi menjadi lebih ringan tanpa pemberian obat.

Apalagi pengobatan terapi uap ini dianggap lebih aman dan cepat menangani flu pada anak.

Lakukan terapi uap rutin setiap harinya bagi bayi yang sedang flu, maka penyakit ini akan cepat sembuh.

2. Mengencerkan Dahak

Berbeda dengan orang dewasa, bayi belum bisa mengeluarkan dahak sendiri yang berada di sekitar tenggorokan dan rongga hidung.

Dengan melakukan terapi uap bayi ini, maka sangat manjur untuk mengencerkan dahak yang kental sehingga bisa mengalir keluar sendiri.

Si Kecil juga tidak perlu melakukan apa pun karena dahak akan mengalir sendiri dari rongga hidung.

3. Mencegah Sinusitis

Masalah pernapasan lain yang bisa disembuhkan dengan terapi uap bayi ini adalah sinusitis.

Bayi juga rentan menderita sinusitis seperti orang dewasa, sehingga penanganan yang tepat perlu dilakukan agar tidak semakin parah.

Melakukan terapi uap secara rutin bisa meredakan gejala sinusitis pada bayi.

4. Mempercepat Penyembuhan

Terapi uap dapat mempercepat penyembuhan dengan beberapa cara.

Pertama, uap yang dihasilkan membantu membuka saluran pernapasan dan mengencerkan lendir, memudahkan pengeluaran lendir yang tersangkut di saluran pernapasan.

Hal ini membantu membersihkan saluran pernapasan dan mengurangi risiko infeksi sekunder.

5. Mengurangi Ketidaknyamanan

Terapi uap bayi juga dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan yang dirasakan oleh bayi akibat gangguan pernapasan.

Ini bisa berupa mengurangi rasa sesak napas, batuk yang persisten, atau gejala lainnya yang mengganggu kenyamanan bayi.

Baca Juga: Aturan Bayi Imunisasi saat Batuk Pilek, Berbahayakah?

Uap bayi atau nebulizer memang umumnya digunakan untuk meredakan gejala asma.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb