24 Mei 2020

Terapi Tanaman untuk Kesehatan Mental

Tanaman dipercaya mampu mengurangi tingkat stres
Terapi Tanaman untuk Kesehatan Mental

Mengatasi depresi, kegelisahan, dan masalah mental lainnya jauh lebih sulit daripada, mengobati penyakit fisik, seperti mengobati radang tenggorokan dengan antibiotik.

Meskipun ada sejumlah obat yang efektif yang dan dapat membantu, selain itu, beberapa dokter di Inggris mulai menulis resep untuk mengobati kesehatan mental. Bukan resep obat atau pil, tetapi menggunakan sebuah pot.

Dilansir dari situs Real Simple, praktek Medis Cornbrook, di Manchester, Inggris, merupakan salah satu fasilitas kesehatan Inggris pertama yang secara khusus meresepkan tanaman sebagai pengobatan untuk gangguan kesehatan mental.

Baca Juga: 6 Manfaat Mendengarkan Musik untuk Kesehatan Fisik dan Mental

Mereka memberi pasien tanaman pot, untuk perawatan seperti sage atau lavender, yang mudah untuk dibawa pulang. Bahkan pasien juga memiliki pilihan untuk menanam tanaman ini di kebun kesejahteraan komunitas Cornbrook.

Tujuannya adalah untuk melibatkan pasien mereka, secara sosial dan memiliki akses ke ruang terbuka untuk rekreasi, dalam berkebun dengan orang lain.

Manfaat dari Terapi Tanaman untuk Tubuh

Apa saja sebenarnya kebaikan lain dari terapi tanaman? Simak di bawah ini.

1. Berkebun Memiliki Efek Menyehatkan

terapi tanaman
Foto: terapi tanaman

Foto: kidshealth.com

Terapi tanaman untuk kesehatan mental ini mungkin terlihat sedikit konvensional, tetapi ada sejumlah penelitian klinis yang menunjukkan bahwa menghabiskan waktu dengan tanaman mampu meningkatkan kesejahteraan kita, baik mental maupun fisik.

Sebuah studi dari tahun 2016 melihat semua penelitian yang tersedia tentang bagaimana berkebun dapat mempengaruhi suasana hati, dan menemukan bahwa ada "bukti kuat yang menunjukan efek positif berkebun untuk kesehatan”.

Baca Juga: Yuk, Mengajarkan Anak Untuk Berkebun!

Manfaat terapi tanaman yang didapatkan antara lain mengurangi depresi, kecemasan, dan indeks massa tubuh. Orang-orang juga menemukan peningkatan di berbagai hal seperti kepuasan hidup, kualitas hidup, dan rasa kebersamaan.

2. Dapat Meningkatkan Fokus dan Konsentrasi

terapi tanaman
Foto: terapi tanaman

Foto: thepracticalplanter.com

Meskipun dikenal sebagai sarana untuk melakukan relaksasi, terapi tanaman juga memiliki efek positif untuk meningkatkan fokus dan motivasi pada saat yang sama. Moms dapat mengambil keuntungan dari hal ini di tempat kerja untuk meningkatkan produktivitas kerja.

Namun kembali lagi tergantung di mana Moms bekerja, untuk menentukan tanaman yang tepat. Apa tanaman mungkin perlu cahaya sedikit atau banyak. Sebagian besar kantor tidak mendapatkan banyak sinar matahari alami, kecuali jika di kantor dekat dengan jendela yang bagus.

3. Terapi Tanaman Bagus untuk Mengurangi Stres

terapi tanaman
Foto: terapi tanaman (rightasrain.uwmedicine.org)

Foto: myplantplace.com

Ini mungkin merupakan manfaat utama dari terapi tanaman yang dipikirkan orang ketika berbicara tentang tanaman hias dan kesehatan mental.

Baca Juga: Ternyata Membayangkan Wajah Pasangan Bisa Mengurangi Stres!

Memiliki tanaman hijau di sekitar kita membantu mengurangi perasaan cemas dan benar-benar dapat membantu menurunkan tekanan darah juga. Tumbuhan membawa perasaan tenang, damai dan optimisme bersama mereka, dan membawa kebahagiaan ekstra untuk diri kita.

Sebuah studi tahun 2015 yang diterbitkan oleh US National Library of Medicine menemukan bahwa menghabiskan waktu dengan tanaman indoor tampaknya mengurangi stres mental dan fisik pada pria muda.

Aspek lain dari mengurangi stres adalah bahwa tanaman hias dapat membantu mempercepat penyembuhan atau pemulihan penyakit, terutama dengan menciptakan suasana santai dan meningkatkan kualitas udara. Inilah mengapa rumah sakit sering menyimpan banyak tanaman untuk alasan memberikan dorongan bagi pemulihan pasien.

Tidak ada solusi mudah untuk mengatasi depresi dan kegelisahan, tetapi penelitian ini jelas menunjukkan bahwa terapi tanaman dapat membantu.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb