Air Terjun Madakaripura, dari Mitos hingga Pesona Wisatanya
Air Terjun Madakaripura merupakan salah satu wisata alam yang menarik di Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur.
Air terjun ini berada di ujung lembah sempit dan berbentuk ceruk, dikelilingi tebing-tebing curam yang meneteskan air pada seluruh bidang tebingnya.
Air Terjun Madakaripura menawarkan pemandangan alami yang indah, dengan kolam alami yang memiliki warna biru transparan dan asri.
Selain itu, air terjun ini diyakini memiliki sanitasi yang baik, karena aliran airnya selalu melimpah dan memiliki debit air yang tinggi.
Baca Juga: 6+ Curug di Bogor yang Cocok untuk Liburan Akhir Pekan
Mitos dan Asal Usul Air Terjun Madakaripura
Nama Madakaripura sebenarnya merupakan hasil penggabungan dari tiga kata yang berbeda, yaitu Mada, Kari, dan Pura.
Kata "Mada" diambil dari nama Mahapatih Gajah Mada, seorang jenderal militer dari Kerajaan Majapahit.
Sementara itu, "Kari" memiliki makna warisan atau peninggalan, sementara "Pura" berarti tempat ibadah, sembahyang, atau bertapa.
Gabungan kata Madakaripura mengandung arti sebagai tempat pertapaan peninggalan Gajah Mada.
Penamaan ini memiliki latar belakang sejarah yang beralasan.
Kawasan Madakaripura dahulu merupakan hadiah dari Raja Majapahit kepada Gajah Mada sebagai ungkapan terima kasih atas jasa besar sang patih dalam mempersatukan nusantara.
Walaupun Madakaripura terletak di daerah terpencil, tempat ini memberikan suasana yang sangat damai dan tenang berkat rangkaian gunung yang mengelilinginya.
Oleh karena itu, Patih Gajah Mada memilih Madakaripura sebagai tempat peristirahatan terakhir dan untuk menenangkan dirinya.
Baca Juga: Air Terjun Sikulikap, Wisata Alam yang Sejuk di Berastagi
Lokasi dan Cara ke Air Terjun Madakaripura
Air Terjun Madakaripura terletak di perbatasan Kabupaten Probolinggo dan Pasuruan. Kebanyakan wisatawan memilih jalur melalui Probolinggo karena lebih mudah diakses.
Jika Moms berangkat dari Kota Probolinggo, Moms perlu menempuh perjalanan selama sekitar 1 jam dengan kendaraan.
Moms dapat berkendara ke Tonggas hingga mencapai pertigaan Sukapura. Dari sana, Moms dapat berbelok ke kanan menuju Pasar Lumbang.
Setelah mencapai Pasar Lumbang, ambil belokan ke kanan lagi hingga menemukan pintu masuk menuju Air Terjun Madakaripura.
Setibanya di pintu masuk, Moms perlu berjalan kaki sejauh 1,5 km.
Meskipun perjalanan ini memerlukan sedikit usaha, kelelahan tersebut akan terbayar dengan keindahan alam sekitar air terjun.
Jam Buka dan Tiket Masuk
Destinasi wisata ini buka setiap hari mulai pukul 8 pagi hingga 4 sore.
Kebanyakan wisatawan berkununjung pada akhir pekan, sehingga terjadi kenaikan jumlah wisatawan yang cukup signifikan.
Adapun harga tiket masuk untuk wisatawan domestik sebesar Rp22.000 per orang, dan Rp45.000 per orang untuk wisatawan asing.
Harga tersebut sewaktu-waktu dapat berubah tergantung kebijakan dari pihak pengelola.
Sebagai informasi, pihak pengelola tidak mewajibkan pengunjung untuk menggunakan jasa pemandu lokal.
Jika ada upaya pemaksaan atau penjualan jasa yang tidak diinginkan, Moms dapat melaporkannya kepada pihak yang mengelola Air Terjun Madakaripura.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.