17 May 2022

Buscopan (Obat Sakit Perut): Fungsi, Dosis, dan Efek Samping

Bisa mengobati nyeri perut dan kram akibat menstruasi
Buscopan (Obat Sakit Perut): Fungsi, Dosis, dan Efek Samping

Buscopan merupakan obat untuk meredakan kram perut, termasuk pada kondisi sindrom iritasi usus besar (IBS). Tidak hanya itu obat ini juga bisa membantu kram kandung kemih dan nyeri haid.

Buscopan termasuk ke dalam obat keras, sehingga jika Moms ingin mengonsumsinya, harus berdasarkan resep dokter dan tidak boleh sembarangan mengonsumsinya.

Buscopan mengandung bahan aktif berupa hyoscine butylbromide, yaitu untuk meredakan kembung dan nyeri perut hingga penyakit divertikular.

Dilansir dari Patient, hyoscine butylbromide bekerja dengan mengendurkan otot di sistem pencernaan dan saluran kemih.

Perlu Moms ketahui kandungan aktif dari Buscopan, hyoscine butylbromide, berbeda dengan hyoscine hydrobromide dan merupakan obat yang berbeda.

Kandungan hyoscine hydrobromide hanya untuk mencegah mabuk perjalanan bukan untuk meredakan nyeri perut.

Yuk, simak penjelasan mengenai obat Buscopan di sini!

Baca Juga: 13 Bahan yang Bisa Moms Jadikan Obat Sakit Perut Alami

Jenis Buscopan

tablet
Foto: tablet (verywellhealth.com)

Foto: Orami Photo Stock

Buscopan merupakan obat yang hadir dalam berbagai bentuk, baik tablet maupun injeksi. Keduanya memiliki kandungan bahan aktif yang sama yaitu hyoscine butylbromide dan parasetamol.

Buscopan tablet mengandung hyoscine butylbromide 10 mg dan 500 mg parasetamol. Sementara untuk yang injeksi mengandung hyoscine butylbromide 20 mg/mL.

Kedua jenis Buscopan ini harus digunakan berdasarkan resep dokter dan sama-sama merupakan obat keras di mana penggunanya harus konsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Baca Juga: Cari Tahu 7 Penyebab Sakit Perut setelah Makan Pisang

Fungsi Obat Buscopan

Tanda Penyakit Radang Perut
Foto: Tanda Penyakit Radang Perut (shutterstock)

Foto: Orami Photo Stock

Seperti yang sudah dipaparkan di atas, Buscopan merupakan obat untuk mengurangi nyeri perut yang berhubungan dengan masalah pencernaan, sekaligus membantu meredakan nyeri haid.

Buscopan memiliki kandungan aktif hyoscine butylbromide 10 mg dan parasetamol 500 mg dalam bentuk tablet salut selaut.

Hyoscine butylbromide merupakan obat antispasmodik yang digunakan untuk mengobati kram perut, susu, atau kandung kemih.

Secara umum, kandungan ini juga membantu meredakan kembung dan nyeri hebat akibat sindrom iritasi usus besar dan penyakit divertikular.

Kandungan ini bekerja dengan merilekskan otot di sistem pencernaan dan saluran kemih. Sementara, parasetamol sendiri berfungsi untuk pereda nyeri.

Bisa untuk mengobati nyeri otot, sakit kepala, nyeri sendi, sakit punggung, hingga demam. Tapi parasetamol tidak bisa mengobati masalah kesehatan yang mendasari terjadinya nyeri.

Secara keseluruhan Buscopan merupakan obat pelega kram otot di perut.

Obat ini harus didapatkan berdasarkan dengan resep dokter karena tergolong obat keras sehingga tidak bisa dikonsumsi dengan bebas.

Tapi tidak jarang obat ini juga dijual secara bebas. Tapi tentunya untuk mengonsumsi ini harus diikuti dengan anjuran pakai.

Baca Juga: Aturan Pakai dan Efek Samping Flucadex, Obat untuk Atasi Flu

Dosis Obat Buscopan

Penggunaan dan Dosis Mefinal
Foto: Penggunaan dan Dosis Mefinal (https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fwww.healthline.com%2Fhealth%2Fside-effects-from-nsaids&psig=AOvVaw1LJvhkc2Z1RIsQfGPGcq3A&ust=1646827336635000&source=images&cd=vfe&ved=0CAwQjhxqFwoTCKimk4u8tvYCFQAAAAAdAAAAABAb)

Foto: Orami Photo Stock

Setiap obat harus dikonsumsi dengan dosis yang sesuai dengan kondisi dan gejala pada tubuh masing-masing pasien.

Berikut rincian dosis yang harus diikuti.

Untuk dosis Buscopan tablet:

  • Dewasa: 1 sampai 2 tablet, diminum 4 kali sehari.
  • Anak-anak di atas usia 12 tahun: 2 tablet x 4 kali dalam sehari. Yaitu setiap kali minum obat, 2 tablet dan diminum 4 kali dalam satu hari.
  • Anak-anak di 6 sampai 12 tahun: 1 tablet x 3 kali dalam satu hari. Yaitu, setiap kali minum obat, 1 tablet Buscopan dan diminum 3 kali dalam satu hari.

Untuk dosis Buscopan injeksi:

  • Disuntikkan dosis 1 sampai 2 ampul, melalui otot (intramuskular)
  • Disuntikkan dosis 1 samapi 2, melalui pembuluh darah (intravena)

Penggunaan Buscopan injeksi maksimal dosis adalah 100 mg setiap hari. Selain itu, obat ini bisa dikonsumsi setelah makan atau sebelum makan.

Perlu Moms ingat, mengonsumsi obat yang tidak sesuai dengan anjuran atau tidak berdasarkan resep dokter terlebih untuk obat keras, akan berisiko membahayakan.

Jadi sebelum mengonsumsi Buscopan, konsultasikan terlebih dahulu ke dokter karena obat ini termasuk obat keras yang tidak boleh dikonsumsi sembarangan.

Baca Juga: Ketahui Obat Lapraz: Fungsi, Dosis, dan Efek Samping

Efek Samping Obat Buscopan

kepala-pusing-badan-lemas.jpg
Foto: kepala-pusing-badan-lemas.jpg

Foto: Orami Photo Stock

Moms, efek samping obat merupakan tanda bahwa obat bekerja dengan baik, sehingga Moms tidak perlu cemas jika setelah mengonsumsi obat timbul efek.

Tapi jika efek yang dirasakan cukup berat hingga mengganggu aktivitas, Moms harus segera mengunjungi dokter untuk mencegah kondisi yang lebih serius.

Sebab obat ini belum tentu cocok bagi semua pasien. Dilansir dari Medicine, efek samping yang mungkin akan dirasakan bisa berupa:

  • Pusing
  • Mulut terasa kering
  • Sakit di tempat suntikan
  • Sembelit
  • Kesulitan buang air kecil
  • Muncul keringat yang tidak normal
  • Kemerahan pada wajah
  • Ruam kulit
  • Gatal
  • Penglihatan kabur
  • Peningkatan detak jantung
  • Tekanan darah rendah
  • Penumpukan urine
  • Masalah pernapasan

Dari beberapa efek samping di atas, tidak semua orang mengalaminya, ya Moms sehingga tidak perlu cemas. Sebab biasanya efek samping tidak menjadi hal yang harus diperhatikan dan biasanya tidak berat.

Tapi untuk mencegah efek samping yang mungkin berat, Moms bisa konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.

Terlebih, jika Moms merasakan efek samping yang tidak biasa seperti mulut dan wajah bengkak, hingga tenggorokan membengkak, Moms harus segera kunjungi dokter sebab efek tersebut merupakan efek dari alergi obat.

Baca Juga: Promedex (Obat Batuk): Fungsi, Aturan Pakai, dan Efek Samping

Kontra Indikasi untuk Obat Buscopan

Obat .jpg
Foto: Obat .jpg

Foto: Orami Photo Stock

Beberapa orang tidak cocok dengan obat Buscopan ini sehingga sebelum mengonsumsinya pastikan Moms atau keluarga Moms tidak memiliki kondisi-kondisi tertentu yang menghambat kerja obat atau memperburuk kondisi.

Beberapa kondisi yang tidak dianjurkan untuk mengonsumsi Buscopan berupa:

  • Hipersensitivitas terhadap hyoscine butylbromide
  • Kondisi myasthenia gravis (otot lemah)
  • Stenosis mekanis di saluran pencernaan
  • Kondisi ileus paralitik atau obstruktif
  • Atonia usus
  • Retensi urin
  • Hipertrofi prostat
  • Glaukoma
  • Takiaritma patologis
  • Megakolon (kondisi di mana usus mengalami pelebaran).

Buscopan harus dikonsumsi secara hati-hati pada pasien demam. Terlebih jika ada kondisi medis yang tidak terkontrol, harus berhati-hati sebelum mengonsumsinya.

Biasanya dokter akan memeriksa riwayat penyakit sebelum memberikan obat ini. Sebab Buscopan tablet mengandung sukrosa (41,2 mg).

Pasien dengan masalah herediter dari intoleransi fruktosa, malabsorpsi glukosa-galaktosa atau insufisiensi sukrase-isomaltase tidak boleh mengonsumsi Buscopan tablet.

Itu dia Moms informasi mengenai Buscopan yang harus diketahui. Perlu diingat obat ini merupakan obat keras yang tidak boleh dikonsumsi tanpa resep dokter.

Jika memiliki masalah kesehatan tertentu yang sudah disebutkan di atas, sebaiknya konsultasi ke dokter agar dokter bisa menyarankan obat lain sebagai pengganti.

  • https://www.nhs.uk/medicines/buscopan-hyoscine-butylbromide/
  • https://patient.info/medicine/hyoscine-butylbromide-tablets-buscopan#:~:text=Hyoscine%20butylbromide%20is%20an%20antispasmodic,bowel%20syndrome%20and%20diverticular%20disease.
  • https://www.drugs.com/paracetamol.html
  • https://www.medicines.org.uk/emc/medicine/30084#gref
  • https://www.medicoverhospitals.in/medicine/buscopan#side-effects

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb