07 Maret 2024

12 Cara Mengetahui Kehamilan dengan Memegang Perut, Akurat!

Salah satunya apabila perut terasa kram saat ditekan.
12 Cara Mengetahui Kehamilan dengan Memegang Perut, Akurat!

Sudah tahukah Moms cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut?

Perlu Moms pahami, kehamilan terjadi ketika sel telur telah dibuahi oleh sperma dan menempel pada dinding rahim.

Lalu, gejala kehamilan dapat dimulai seminggu setelah implantasi.

Bagi beberapa ibu hamil, mereka mungkin tidak merasakan tanda-tanda kehamilan selain periode menstruasi yang terlewat.

Kondisi tersebut dirasakan hingga usia kehamilan menginjak beberapa bulan.

Jika mengalaminya, langkah akurat untuk mengetahui kehamilan adalah melakukan tes menggunakan test pack.

Bisa juga dengan cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut.

Selain itu, Moms juga bisa menekan perut secara perlahan untuk mendeteksi kehamilan sejak dini.

Penasaran bagaimana cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut? Cek di bawah ini, yuk!

Baca Juga: 10 Makanan Cepat Hamil, Cocok untuk Program Hamil, Catat Moms!

Cara Mengetahui Kehamilan dengan Memegang Perut

Imun Tubuh selama Kehamilan
Foto: Imun Tubuh selama Kehamilan (Orami Photo Stocks)

Ketika hamil, wanita akan merasakan sejumlah perubahan fisik, termasuk mual atau muntah dan perubahan nafsu makan.

Nah, saat curiga adanya kehamilan akibat menstruasi yang tak kunjung datang, Moms bisa melakukan penekanan lembut pada perut bagian bawah.

Dengan melakukannya, hal tersebut akan membuat Moms lebih yakin tentang kondisi kehamilan.

Lantas, bagaimana cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut? Berikut ciri-ciri yang bisa dirasakan:

1. Perut Terasa Keras

Cara mengetahui kehamilan sedini mungkin bisa dengan memperhatikan perubahan pada perut.

Ketika telat menstruasi, coba perhatikan ukuran perut yang tampak berubah.

Lakukan cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut.

Pada awal kehamilan, perut bagian bawah terasa keras. Kerasnya akan berbeda dengan perut yang terisi dengan lemak.

Moms bisa membandingkan ukuran dengan tabel lingkar perut setiap trimesternya.

Perut yang terasa keras saat ditekan menandakan ibu hamil sedang mengandung semester dini.

2. Muncul Rasa Mual dan Ingin Muntah

Hamil Trimester Pertama
Foto: Hamil Trimester Pertama (Shutterstock.com)

Cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut lainnya, yakni dengan gejala mual dan muntah.

Langkah ini dilakukan dengan tekan perut bagian bawah.

Jika merasa mual dan ingin muntah, ini bisa jadi tanda jika tengah mengandung.

Rasa mualnya semakin menjadi-jadi seiring dengan bertambahnya usia kehamilan.

Mual dan muntah juga bisa menandakan ibu hamil sedang mengalami morning sickness.

Tak hanya mual, morning sickness juga bisa menimbulkan gejala lain seperti berkurangnya nafsu makan dan penurunan berat badan.

Baca Juga: 5 Hal yang Bisa Moms Lakukan Saat Bayi Susah Sendawa

3. Kram Perut dan Nyeri

Bentuk perut hamil 3 bulan saat duduk, sebagian orang sudah menunjukkan baby bump.

Ini bisa jadi salah satu cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut.

Baby bump adalah tonjolan perut yang membesar pada ibu hamil seiring usia kehamilan bertambah.

Tekan perut untuk mengetahui hamil ini akan memicu munculnya kram setelahnya.

National Health Service UK mengatakan, kram perut akibat hamil tidak perlu dikhawatirkan karena umum dialami.

Cara mendeteksi kehamilan dengan tangan ini juga terkadang bisa membuat perut terasa nyeri.

Tips untuk meredakan kram atau nyeri ini bisa dengan mengompres air hangat di sekitar perut.

4. Perut Terasa Kembung

Ibu Hamil Minum Air Putih
Foto: Ibu Hamil Minum Air Putih (Parenting.firstcry.com)

Cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut ini juga tak kalah penting.

Selanjutnya, perut akan terasa kembung setelah ditekan. Gejala kembung saat hamil terasa seperti gejala pramenstruasi.

Pada ibu hamil, kembung akan disertai dengan rasa tidak nyaman ketika ditekan.

Banyak orang menilai kondisi ini sebagai masuk angin ketika usia kehamilan semakin tua.

Hindari mengonsumsi obat-obatan pada ibu hamil tanpa rekomendasi dokter kandungan ya, Moms.

5. Perut Mulas saat Ditekan

Cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut dapat dilihat saat ditekan.

Tekan perut untuk mengetahui hamil ini dapat menimbulkan rasa mulas.

Kondisi tersebut disebabkan oleh meningkatnya kadar hormon progesteron. Hormon tersebut menjadi pemicu sembelit dan gangguan lain pada pencernaan.

Cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut ini sering kali dilakukan.

Selain karena melonjaknya hormon, rasa mulas pada ibu hamil ini juga bisa menandakan asam lambung yang naik.

Asam lambung yang naik bisa diredakan dengan meneguk segelas teh jahe hangat.

Baca Juga: 14 Rekomendasi Buku Hamil, Banyak Tips Bermanfaat Moms!

6. Rahim Mengencang saat Ditekan

Mual dan Muntah saat Hamil
Foto: Mual dan Muntah saat Hamil (Orami Photo Stocks)

Bentuk perut ibu hamil 3 bulan saat duduk, terasa seperti membengkak dan membesar.

Itu adalah kondisi yang wajar dialami kebanyakan ibu hamil.

Jika saat menekan perut merasakan rahim mengencang, kondisi tersebut bisa jadi tanda adanya janin.

Pengencangan rahim disebabkan oleh pertumbuhan janin dalam kandungan.

Karena ini adalah hal yang wajar, waspada kondisi sebaliknya atau ciri-ciri janin tidak berkembang.

Janin tidak berkembang salah satu gejalanya adalah tidak ada perubahan ukuran pada perut ibu hamil.

7. Ingin Buang Air Kecil Terlalu Sering

Apakah Moms pernah mencoba cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut satu ini?

Tekan perut untuk mengetahui hamil ini akan disertai dengan tingginya keinginan untuk buang air kecil.

Selain karena janin yang menekan kandung kemih, keinginan buang air kecil disebabkan oleh perubahan hormon selama kehamilan.

Fakta menarik lainnya, ibu hamil akan lebih sering buang air kecil di kala kehamilan, lho.

Pastikan untuk selalu memenuhi kebutuhan air putih di kala kehamilan agar tidak dehidrasi.

Hindari juga menahan buang air kecil setiap harinya ya, Moms.

Baca Juga: 10 Posisi Seks setelah Bertengkar, 'Panas' dan Tahan Lama!

8. Linu pada Punggung Bawah

Sakit Punggung Sebelah Kanan
Foto: Sakit Punggung Sebelah Kanan (Freepik.com)

Cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut ini juga sering dilakukan.

Linu pada punggung bagian bawah terjadi karena pertumbuhan dan penambahan berat janin dalam kandungan.

Untuk meringankan rasa linunya, Moms bisa melakukan pijatan ringan di area tersebut.

Sakit punggung bagian bawah ini juga menandakan adanya gangguan struktural tubuh pada ibu hamil.

Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan apabila merasakan sesuatu yang berbeda ya, Moms.

9. Perut Bagian Bawah Terasa Penuh

Cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut mungkin bisa dengan menekan perut bagian bawah.

Tekan perut untuk mengetahui hamil ini akan membuat perut bagian bawah terasa penuh.

Kondisi ini terjadi akibat meningkatnya produksi hormon progesteron dan estrogen, yang menyebabkan usus bumil bergerak lambat.

Melambatnya pergerakan usus berdampak pada penumpukan gas, sehingga membuat perut terasa penuh dan disertai mual.

Banyak orang akhirnya memilih untuk beristirahat dan mengonsumsi obat pereda asam lambung.

Kenali obat-obatan yang sepatutnya dihindari ibu hamil karena beberapa alasan.

10. Ulu Hati Terasa Nyeri

Ulu Hati Sakit
Foto: Ulu Hati Sakit (Orami Photo Stocks)

Melansir dari Cleveland Clinic, kondisi ini adalah gejala umum selama kehamilan.

Perubahan hormon dan bentuk tubuh dapat menyebabkan refluks asam dan mulas.

Untuk mengatasinya, kita perlu melakukan beberapa perubahan pola makan dan gaya hidup untuk meredakan gejala.

Nyeri di ulu hati pada ibu hamil terjadi akibat peningkatan hormon progesteron.

Hal tersebut membuat katup lambung ibu hamil cenderung melemah, sehingga asam lambung lebih mudah bergerak naik menuju kerongkongan.


11. Perut Terasa Tidak Nyaman

Cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut ini juga perlu diperhatikan.

Kebanyakan ibu hamil, mengalami perut terasa tidak nyaman saat ditekan atau dipegang.

Kondisi ini disebabkan karena perubahan hormon tubuh. Selain itu, rasa tidak nyaman bisa disebabkan perut terasa kencang dan membesar.

Janin yang semakin membesar, membuat ibu hamil jadi lebih sulit melakukan berbagai aktivitas.

Waspada apabila perut terasa tidak nyaman atau nyeri hebat, ini bisa menandakan keguguran.

Baca Juga: 3+ Doa Agar Tidak Mual Muntah Saat Hamil, Yuk Panjatkan!

12. Perubahan Tekstur Kulit

Selama kehamilan, beberapa wanita mengalami perubahan tekstur kulit, terutama di perut.

Beberapa perubahan dan masalah dapat terjadi seperti gatal atau munculnya bintik-bintik coklat yang disebut mask of pregnancy atau melasma.

Cara Mengetahui Hamil atau Tidak

Sakit Punggung saat Hamil
Foto: Sakit Punggung saat Hamil (Orami Photo Stocks)

Ada beberapa cara yang bisa Moms lakukan untuk mengetahui apakah benar-benar hamil atau tidak.

Salah satunya dengan cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut.

Jika mengalami sejumlah tanda dan gejala kehamilan berikut ini, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter, ya!

1. Tidak Menstruasi

Meski tak selalu benar, terlambat atau tidak menstruasi adalah tanda bahwa Moms sedang hamil.

Gejala ini membingungkan bagi wanita dengan periode menstruasi selalu berubah.

Untuk memastikannya, lakukan tes kehamilan segera!

2. Payudara Lembut dan Membengkak

Payudara yang terasa lembut dan membengkak juga menandakan kehamilan yang jarang disadari.

Kondisi ini terjadi akibat perubahan hormonal di awal kehamilan.

Perubahan payudara akan terasa lebih signifikan menginjak usia kehamilan 3 bulan ke atas.

3. Mual dengan atau Tanpa Muntah

Kondisi ini dapat terjadi kapan saja, sering kali dimulai 1-2 bulan setelah kehamilan.

Banyak ibu hamil akhirnya memilih untuk mengonsumsi herbal dalam meredakan mual.

Perbanyak istirahat juga jika mengalami kondisi ini ya, Moms.

Baca Juga: Mengenal Pemeriksaan Leopold, Alternatif Pemeriksaan Janin Tanpa USG

4. Peningkatan Frekuensi Buang Air Kecil

Peningkatan jumlah darah dalam tubuh menyebabkan ginjal memproses cairan ekstra yang dikeluarkan dalam bentuk urine.

Kondisi ini disebabkan oleh meningkatnya kadar hormon progesteron di awal kehamilan yang juga menyebabkan kelelahan.

Tak hanya itu, sebagian orang juga lebih mudah moody dan tersinggung saat hamil.

5. Gangguan Sistem Pencernaan

Cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut yang tampak kembung.

Rasa kembung yang dialami mirip dengan awal periode menstruasi.

Tak hanya itu, biasanya ibu hamil juga merasakan bercak ringan sebagai salah satu tanda awal kehamilan yang terjadi pada hari 10-14 setelah pembuahan.

Gangguan pencernaan seperti sembelit juga dirasakan akibat perubahan hormon yang memperlambat sistem pencernaan.

6. Perasaaan Sensitif pada Makanan

Diketahui sebelumnya, nafsu makan pada ibu hamil bisa saja naik turun, bukan?

Perubahan preferensi makanan yang terjadi secara signifikan ini dikaitkan dengan perubahan hormon dalam tubuh.

Peningkatan kadar hormon dan produksi darah pun menyebabkan selaput lendir di hidung membengkak, mengering dan mudah berdarah.

Baca Juga: Jenis Kelamin saat Lahir Berbeda, Ini 5 Penyebab Perbedaan Hasil USG!

7. Kelelahan

Tanda kehamilan lain yang cukup umum dirasakan perempuan yakni lebih mudah lelah dibandingkan dengan biasanya.

Selama kehamilan, tubuh mengalami perubahan hormonal yang signifikan.

Kadar hormon progesteron meningkat, yang dapat memiliki efek menenangkan dan membuat ibu hamil merasa lebih mudah mengantuk atau lelah.

Ketika hamil, tubuh juga akan memproduksi lebih banyak darah dan zat-zat lainnya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin.

Hal ini bisa meningkatkan beban kerja sistem kardiovaskular dan metabolisme, yang dapat menyebabkan rasa kelelahan.

Tidak hanya itu, pengaruh stres, perasaan kekhawatiran, dan perubahan emosional yang terkait dengan kehamilan juga dapat berkontribusi pada rasa lelah yang berlebihan.

Berbagai Jenis Tes Kehamilan Lainnya

Test Pack Kehamilan
Foto: Test Pack Kehamilan (Orami Photo Stocks)

Kehamilan adalah momen yang sangat istimewa dalam kehidupan seorang wanita.

Dan salah satu langkah penting dalam memastikan kehamilan adalah dengan melakukan tes kehamilan.

Selain cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut, ada dua jenis utama tes kehamilan yang umum dilakukan, yaitu:

1. Tes Kehamilan Urine

Selain cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut, kamu nisa lakukan tes urine.

Tes urine menggunakan test pack adalah jenis tes kehamilan yang paling umum dilakukan.

Tes ini dapat dilakukan di rumah, bidan, puskesmas, klinik, atau rumah sakit.

Cara kerjanya adalah dengan mendeteksi hormon kehamilan, HCG (Human Chorionic Gonadotropin), dalam urine.

Jika ingin melakukan tes ini di rumah, Moms bisa membeli alatnya di apotik atau toko obat terdekat.

Cara melakukannya cukup sederhana, yaitu:

  • Tampung urine dalam cangkir bersih, atau cangkir yang disediakan dalam kemasan.
  • Celupkan alat ke dalam urine hingga tanda batas yang tertera, atau teteskan beberapa tetes urine di cekungan yang ada pada alat.
  • Tunggu beberapa saat sesuai petunjuk yang tertera pada kemasan tes.
  • Periksa hasil pada strip tes.

Tes kehamilan dengan test pack memiliki tingkat akurasi sekitar 99% jika digunakan dengan benar.

Namun, pastikan untuk membaca dan mengikuti petunjuk dengan teliti sebelum melakukan tes.

Beberapa hal yang perlu Moms ingat saat melakukan tes kehamilan di rumah adalah:

  • Gunakan urine pagi pertama untuk tingkat akurasi yang lebih baik.
  • Jangan minum air terlalu banyak sebelum tes untuk menghindari pengenceran HCG.
  • Periksa tanggal kedaluwarsa tes sebelum digunakan.
  • Bacalah petunjuk dengan saksama dan ikuti langkah-langkahnya.

Baca Juga: Tahapan dan Cara Mengecek Lendir Serviks untuk Masa Subur


2. Tes Darah

Tes darah adalah pilihan lain yang dapat Moms pertimbangkan untuk memastikan kehamilan selain cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut.

Meskipun lebih jarang dilakukan dibandingkan tes urine, tes darah memiliki tingkat keakuratan yang tinggi.

Tes ini tidak hanya mendeteksi keberadaan HCG dalam tubuh Moms, tetapi juga dapat mengukur jumlah hormon tersebut.

Meskipun lebih sensitif daripada tes urine, tes darah umumnya dilakukan dalam keadaan khusus, seperti perawatan kesuburan.

Tes darah dapat mendeteksi HCG dalam jumlah yang sangat kecil, sehingga memberikan hasil yang lebih akurat dalam waktu 7-10 hari setelah pembuahan.

Sampel darah Moms akan diambil oleh dokter atau petugas kesehatan, dan hasilnya biasanya tersedia dalam beberapa jam hingga dua hari.

Bagaimana Jika Hasil Tes Kehamilan Positif?

Tes Kehamilan Positif
Foto: Tes Kehamilan Positif (Orami Photo Stocks)

Ketika mendapatkan hasil positif melalui cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut, lakukan ini.

Ada beberapa langkah penting yang perlu Moms lakukan, yaitu:

1. Temui Dokter

Jika Moms melakukan tes kehamilan dengan test pack di rumah dan hasilnya positif, lakukan tes ulang untuk memastikan keakuratan hasil.

Setelah Moms yakin bahwa Moms hamil, sangat penting untuk segera menghubungi dokter.

Pertemuan dengan dokter sebaiknya dilakukan sebelum mencapai usia kehamilan 8 minggu.

Ini memberi Moms waktu yang cukup untuk merencanakan perawatan prenatal yang tepat.

2. Diskusikan Opsi Perawatan dan Kehamilan

Bicarakan dengan dokter tentang opsi perawatan prenatal yang tersedia.

Mereka dapat memberi Moms panduan tentang langkah-langkah yang perlu Moms ambil selama kehamilan.

Pertanyaan tentang nutrisi, gaya hidup, dan obat-obatan yang aman untuk dikonsumsi selama kehamilan sebaiknya Moms tanyakan pada tahap ini.

Baca Juga: 26 Sayuran untuk Ibu Hamil yang Bagus Dikonsumsi Rutin

3. Pertimbangkan Perubahan Gaya Hidup dan Diet

Selama sembilan bulan kehamilan, menjaga kesehatan Moms dan perkembangan bayi adalah prioritas.

Dokter biasanya akan memberikan saran tentang perubahan gaya hidup dan diet yang perlu Moms lakukan.

Menjalani gaya hidup sehat dan mengonsumsi makanan bergizi akan memberikan kontribusi positif pada perjalanan kehamilan Moms.

Bagaimana Jika Hasil Tes Kehamilan Negatif?

Minum Suplemen Asam Folat
Foto: Minum Suplemen Asam Folat (freepik.com/jcomp)

Setelah tahu cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut dan memastikannya dengan test pack di rumah, lalu mendapatkan hasil negatif, harus apa?

Jika Moms memang sedang menjalani program hamil, ada beberapa hal yang bisa dilakukan, yaitu:

1. Tetap Berusaha

Jika hasil tes Moms negatif dan Moms masih ingin hamil, jangan menyerah.

Meskipun hasil tes tidak positif kali ini, masih ada peluang untuk masa depan yang cerah. Penting untuk tetap berusaha dan menjaga semangat.

2. Konsumsi Suplemen Asam Folat

Asam folat sangat penting untuk kesehatan ibu hamil dan perkembangan janin.

Jika Moms belum rutin mengonsumsi asam folat, mulailah mengonsumsi suplemen ini, untuk mendukung program hamil.

Suplemen ini dapat membantu mempersiapkan tubuh Moms untuk kehamilan yang sehat.

3. Gunakan Kalkulator Ovulasi

Jangan cuma lakukan cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut.

Jika Moms sedang program hamil, menggunakan kalkulator ovulasi atau melacak siklus menstruasi Moms dapat membantu.

Setidaknya untuk menentukan waktu terbaik untuk berhubungan intim agar peluang hamil lebih besar.

Baca Juga: Mengenal Acara Gender Reveal dan Waktu Pelaksanaannya

4. Jalani Tes Kesuburan

Cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut terkadang belum akurat.

Jika Moms sudah mencoba untuk hamil beberapa kali tanpa hasil positif, pertimbangkan untuk melakukan tes kesuburan.

Tes ini dapat membantu mengidentifikasi masalah yang mungkin memengaruhi kesempatan Moms untuk hamil.

Namun, jangan lupa ajak Dads untuk menjalani tes juga. Karena kesuburan pria juga berpengaruh terhadap berhasilnya program hamil.

5. Konsultasikan dengan Dokter

Jika hasil tes kehamilan negatif dan Moms masih mengalami gejala yang mengindikasikan kehamilan, seperti telat haid, sebaiknya konsultasi dengan dokter.

Ada berbagai alasan mengapa gejala seperti kelelahan atau mual bisa terjadi, dan dokter dapat membantu mengidentifikasi penyebabnya.

Itulah beberapa cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut.

Jika mengalami sejumlah tanda tersebut, segera periksakan diri ke dokter untuk memastikan kehamilan dengan lebih akurat.

Pastikan pula untuk menerapkan gaya hidup dan pola makan sehat guna menunjang kesehatan si buah hati yang masih di dalam kandungan.

Moms juga tak boleh melewatkan jadwal antenatal care, agar kesehatan diri sendiri serta Si Kecil terus terpantau.

Semoga Moms dan Si Kecil selalu sehat, ya!

  • https://www.nhs.uk/pregnancy/related-conditions/common-symptoms/stomach-pain/#
  • https://www.babycenter.com/pregnancy/your-body/stomach-tightening-during-pregnancy_40009094#
  • https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/12011-heartburn-during-pregnancy
  • https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/getting-pregnant/in-depth/symptoms-of-pregnancy/art-20043853

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb