7 Manfaat dan Cara Belajar Origami, Bentuknya Variatif!

Banyak permainan yang bisa Moms kenalkan pada anak, salah satunya adalah origami.

Ini merupakan sebuah permainan menggunakan kertas yang dapat dibentuk menjadi berbagai macam rupa.

Origami mampu menjadi media pembelajaran yang menyenangkan bagi anak.

Permainan ini tidak sulit dan Moms dapat menanamkan nilai-nilai pembelajaran saat anak bermain origami.

Misalnya, Moms dapat mengajarkan bentuk geometris sederhana agar anak dapat mengerti secara mudah permainan ini.

Baca Juga: 9 Cara Menyikapi Masa Pubertas pada Anak Remaja dengan Tepat

Manfaat Belajar Origami

Origami adalah seni melipat kertas asal Jepang menjadi bentuk dan gambar dekoratif. Origami hadir dalam berbagai bentuk, ukuran, dan warna.

Origami adalah kegiatan yang bagus untuk anak-anak karena membantu mengasah keterampilan motorik halus.

Selain itu, origami membantu mengajari anak semua tentang bentuk dalam aktivitas praktis dan langsung.

Dikutip dari studi di Universiti Teknologi MARA, konsep edutainment telah ditetapkan sebagai salah satu metode pembelajaran kontemporer.

Konsep tersebut menawarkan keragaman bentuk elemen experiential learning seperti eksplorasi, bereksperimen dan bermain untuk mendapatkan pengetahuan baru, termasuk dengan origami.

Salah satu penelitian pada 2002 The Journal of Genetic Psychology, meneliti anak-anak berumur 5-6 tahun yang menerima latihan origami selama beberapa hari.

Hasilnya, mereka lebih baik dalam mengerjakan tugas perbandingan ukuran dibandingkan anak yang tidak berlatih origami.

Origami juga dapat mempengaruhi aspek psikologi anak dan sebagai referensi dalam studi akademik.

Selain itu, banyak manfaat origami yang bisa diperoleh lewat permainan ini, antara lain:

1. Melatih Kreativitas

Permainan origami menggunakan teknik melipat berbahan dasar kertas.

Banyak model origami yang bisa dikreasikan sesuai dengan kesukaan Si Kecil.

Hal ini mengajarkan anak untuk memiliki imajinasi lewat permainan origami sehingga melatih kreatifitas anak.

2. Belajar Mengikuti Arahan

Lewat origami, anak diajarkan untuk mengikuti setiap langkah demi langkah cara melipat yang baik sehingga membentuk model yang diinginkan.

Hal ini mengajarkan anak untuk mengikuti segala arahan dan petunjuk yang diberikan oleh mama atau gurunya.

3. Meningkatkan Kemampuan Motorik

Permainan origami juga melatih kemampuan motorik halus serta koordinasi antara tangan dan mata anak.

Hal ini disebabkan saat bermain origami, seluruh bagian tubuh akan bekerja. Selain itu, bagian otak yang mengendalikan kemampuan bahasa juga terstimulasi.

Baca Juga: 5 Permainan Tradisional Jawa Tengah dan Cara Memainkannya

4. Mempererat Hubungan Orang Tua dan Anak

Permainan origami juga membantu memperkuat hubungan antara Moms dan Si Kecil.

Kegiatan yang dilakukan secara bersama-sama serta kerjasama yang baik juga mampu memperkuat bonding.

5. Mengenal Istilah Geometri

Permainan melipat kertas origami juga melatih anak untuk mengenal istilah-istilah geometri seperti alur garis, titik pusat, segitiga, atau titip perpotongan dua garis.

Walaupun belum sepenuhnya mengerti, setidaknya anak dapat mengenal mengenai geometri secara sederhana lewat origami.

6. Belajar Menghargai

Permainan origami mengajarkan anan untuk belajar menghargai segala apresiasi dari sebuah karya seni.

Lewat permainan ini, anak diajarkan bagaimana membuat serta mengapresiasi karya seni sehingga membuat kehalusan jiwa dari anak.

7. Belajar Pemecahan Masalah

Setiap permainan origami pasti memiliki tingkat kesulitan yang berbeda-beda sesuai dengan model yang ingin dibuat.

Tahapan proses ini melatih anak untuk menyelesaikan kerumitan terebut menggunakan logika.

Anak akan berusaha memecahkan masalah hingga memperoleh hasil yang diinginkan.

Baca Juga: Daya Tarik Museum Bank Indonesia, Banyak Benda Bersejarah!

Belajar Cara Melipat Origami yang Sederhana

Beberapa contoh origami ini memiliki tahap pembuatan yang mudah, sehingga bisa dikerjakan oleh Moms bersama Si Kecil.

Cukup siapkan kertas origami sesuai ukuran, serta lengkapi dengan spidol atau manik-manik dan lem untuk ditempel sebagai hiasan mata atau pola lainnya.

1. Origami Burung

Cara membuat origami burung ini sangat mudah dilipat.

Hanya membutuhkan beberapa langkah sederhana, dan hasilnya hampir sama mengagumkannya dengan yang lebih kompleks.

Moms bisa mengajak Si Kecil untuk mengikuti cara membuatnya di bawah ini:

• Mulailah dengan selembar kertas origami persegi.
• Setelah itu, lipat kertas menjadi dua dengan melipat sudut atas ke sudut bawah. Hasilnya, Moms harus memiliki segitiga terbalik.
• Lipat bagian atas ke bawah sehingga ujungnya menutupi sekitar setengah dari bentuk segitiga. Jangan membuat lipatan ini terlalu tipis karena ini akan menjadi sayap.
• Balikkan kertas. Kemudian ambil sudut bawah lapisan ke atas, dari sekitar tengah bagian belakang.
• Lipat gambar menjadi dua dengan melipat sisi kiri ke kanan.
• Sekarang, lipat dengan lipatan yang sama ke belakang seperti ini untuk membuat salah satu sayap.
• Lipat juga sayap lainnya ke belakang.
• Dorong bagian tengah kepala ke dalam dan ratakan. Ini disebut lipatan terbalik bagian dalam.
• Nah, Moms dan Si Kecil kini memiliki seekor burung!

2. Origami Bunga

Origami bunga dapat dibuat dengan beragam bentuk.

Namun untuk mengenalkannya kepada Si Kecil, Moms cukup membuat bunga yang sederhana. Cara membuat origami bunga yang mudah yakni:

• Siapkan kertas origami ukuran persegi.
• Lipat persegi menjadi dua, secara diagonal, untuk membuat segitiga.
• Lipat segitiga menjadi dua.
• Buka lipatan yang baru saja dibuat dan pastikan garis lipatan menghadap ke atas.
• Lipat titik-titik di dasar segitiga ke atas seperti yang ditunjukkan.
• Balikkan bunga.
• Lipat kembali sisi bunga kecil di bagian atas agar menghasilkan bentuk yang sesuai.
• Balikkan bunga dan kagumi kreasi origami cantik yang telah dibuat.

Baca Juga: Cara Membuat Origami Bintang untuk Dekorasi di Segala Suasana

3. Origami Anjing

Moms dan Si Kecil dapat mempelajari cara melipat anjing origami sederhana dengan petunjuk langkah demi langkah yang mudah ini.

Hanya dalam beberapa langkah, Si Kecil akan memiliki anjing kertas sendiri.

• Mulailah dengan selembar kertas origami dengan ukuran persegi.
• Lipat sudut atas ke sudut bawah dan membentuk segitiga.
• Selanjutnya, lipat segitiga menjadi dua dengan melipat sudut kiri ke sudut kanan yang menghasilkan segitiga dengan ukuran yang lebih kecil.
• Buka lipatannya.
• Lipat kedua sudut segitiga ke bawah membentuk sudut yang akan dibuat sebagai telinga.
• Lipat sudut atas ke belakang, agar kepala tidak lancip.
• Lipat sudut bawah ke belakang juga, kecuali jika Si Kecil lebih suka dagu yang runcing.
• Sekarang gambar mata dan hidung menggunakan spidol.
• Dan tada.. Sekarang Si Kecil memiliki anjing origami sederhana.

4. Origami Ikan

Origami ikan ini sangat sederhana dan mudah dibuat.

Moms dan Si Kecil juga akan bersenang-senang hanya dengan menggambar polanya. Caranya yakni:

• Moms bisa mengabil selembar kertas origami persegi. Jika tidak punya, Moms bisa memotong kertas yang ada menjadi ukuran persegi.
• Lipat sudut kiri atas ke sudut kanan bawah, lalu buka lipatannya.
• Lipat sudut kanan atas ke sudut kiri bawah, lalu buka lipatannya. Hasilnya,di tengah kertas seperti membentuk huruf X.
• Lipat bagian atas ke belakang, lalu buka lipatannya sehingga terlihat membelah huruf X.
• Dengan jari, colek bagian tengahnya hingga menonjol.
• Kemudian, lipat kertas menjadi segitiga dengan memasukkan sisi-sisinya.
• Putar segitiga ke kiri 90° berlawanan arah jarum jam.
• Lipat sudut bawah sedikit di atas bagian tengah.
• Lipat tutup atas di atas yang bawah.
• Balikkan, dan ikan origami sederhana telah selesai dengan menambahkan gambar mata dan beberapa pola di badannya.

Mudah bukan membuat origami?

Selain Si Kecil akan mendapat mainan buatannya sendiri, Moms juga memiliki waktu yang berharga yang dihabiskan bersama anak.

Yuk, ajarkan anak cara melipat beragam bentuk origami!