05 Januari 2024

Biografi Ahmad Dahlan, Pendiri Muhammadiyah yang Berjasa

Mendapat gelar Pahlawan Nasional, Moms
Biografi Ahmad Dahlan, Pendiri Muhammadiyah yang Berjasa

Foto: muhammadiyah.or.id

Dahlan juga aktif menyebarkan gagasan Muhammadiyah melalui tabligh dan jaringan dagangnya, mendapatkan dukungan luas dari masyarakat dan ulama di berbagai kota di Indonesia.

Ia memperjuangkan pengakuan cabang Muhammadiyah di kota-kota lain. Akhirnya disetujui oleh pemerintah Hindia Belanda pada 1921.

Selama hidupnya, Dahlan mengadakan pertemuan anggota Muhammadiyah secara rutin untuk evaluasi kerja dan pemilihan pemimpin.

Baca Juga: 14 Sosok Pahlawan Nasional Wanita Indonesia dan Kisahnya

Berdirinya Muhammadiyah

Muhammadiyah
Foto: Muhammadiyah (Islami.co)

Muhammadiyah didirikan pada 18 November 1912 oleh Ahmad Dahlan sebagai salah satu organisasi Islam di Indonesia.

Nama "Muhammadiyah" dipilih untuk merefleksikan keyakinan pada Nabi Muhammad serta untuk menghubungkan ajaran dan jejak perjuangan Nabi Muhammad.

Latar belakang pendirian Muhammadiyah muncul dari interaksi Dahlan dengan teman-temannya di Budi Utomo dan usulan salah satu santrinya di Kweekschool Jetis.

Dahlan, yang mengajar agama Islam di luar sekolah dan di rumahnya, menerima saran agar kegiatan pendidikan tersebut tidak hanya dilakukan sendirian.

Namun, juga melalui organisasi untuk menjaga kesinambungan.

Gagasan ini kemudian mendapat dukungan luas, membuat Muhammadiyah berkembang dengan banyak anggota di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Porselen: Pengertian, Sejarah, dan Macam-Macam Kegunaannya

Tujuan Dibentuknya Muhammadiyah

Muhammadiyah
Foto: Muhammadiyah (Wikimedia Commons)

Tujuan berdirinya Muhammadiyah, seperti yang didirikan oleh Ahmad Dahlan, meliputi beberapa aspek penting:

  • Penyebaran agama Islam sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad kepada penduduk di Hindia Belanda, khususnya di residensi Yogyakarta.
  • Meningkatkan pemahaman agama di antara anggota-anggotanya, termasuk memajukan pendidikan dan pembelajaran agama di Hindia Belanda.
  • Mendorong kemajuan dan menikmati kehidupan sesuai dengan prinsip-prinsip agama Islam sampai akhirnya mampu membentuk masyarakat yang lebih modern, beradab, dan berkeadilan berdasarkan ajaran Islam.

Muhammadiyah berupaya mengintegrasikan nilai-nilai Islam dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Organisasi ini juga membina umat Islam untuk berperan aktif dalam pembangunan sosial, ekonomi, dan budaya sesuai dengan nilai-nilai keislaman.

Meninggal pada 1923

Foto Ahmad Dahlan
Foto: Foto Ahmad Dahlan (Kebudayaan.kemdikbud.go.id)

Ahmad Dahlan wafat pada 1923, tepatnya pada 23 Februari 1923 dan dikebumikan di pemakaman Karangkajen, Yogyakarta.

Ia kemudain mendapat pengakuan sebagai Pahlawan Nasional pada 1961 melalui Surat Keputusan Presiden No. 657.

Selain karena kontribusinya dalam membangun kesadaran bangsa Indonesia, berikut alasan lainnya ia ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional.

  • Dahlan berperan penting dalam membangkitkan kesadaran umat Islam Indonesia tentang kondisi sebagai bangsa yang terjajah, mendorong mereka untuk belajar dan bertindak.
  • Melalui Muhammadiyah, Dahlan menyebarkan ajaran Islam yang murni, menuntut kemajuan, kecerdasan, dan aksi sosial berdasarkan iman dan Islam.
  • Muhammadiyah, berkat Dahlan, memimpin dalam bidang amal usaha sosial dan pendidikan, penting untuk kemajuan bangsa.
  • Muhammadiyah juga memajukan hak-hak wanita di Indonesia, memungkinkan mereka memperoleh pendidikan dan berpartisipasi sosial sejajar dengan pria.

Baca Juga: Sejarah 4 Rumah Adat Kalimantan Selatan dan Filosofinya

Itulah sejarah dan informasi seputar Ahmad Dahlan, Pahlawan Nasional yang berjasa. Bagaimana tanggapan Moms?

  • https://id.wikipedia.org/wiki/Ahmad_Dahlan
  • https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/mkn/ahmad-dahlan/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb