13 Arti Tangisan Bayi dan Cara Menenangkannya, Wajib Tahu!
Kenapa demikian? Boleh jadi posisinya belum nyaman sehingga tak bisa langsung terlelap dan jadi sulit tidur padahal sudah ngantuk berat.
Selain itu, mungkin suasana di sekitarnya terasa berisik sehingga ia ‘protes’ dengan cara menangis.
Tanda lain bahwa ia mengantuk adalah ketika ia tak tertarik untuk diajak main, menguap, mengucek matanya, atau matanya tampak berkaca-kaca.
Bila itu yang Moms perhatikan, segera bawa ke kamar tidurnya, ciptakan suasana kamar yang tenang dan nyaman, temani ia hingga lelap ya Moms.
4. Bayi Kedinginan atau Kepanasan
Mungkin masih banyak yang tak menyadari bahwa bayi terutama yang baru lahir masih sensitif dengan lingkungan sekitarnya.
Ia belum bisa tahan dengan suhu yang dingin atau panas.
Alhasil, sebagai reaksinya adalah menangis.
Coba Moms pegang perutnya, jika perutnya terasa dingin, selimuti tubuhnya.
Bila bayi merasa kedinginan tak apa-apa mengenakan pakaian lebih dari satu lapis.
Dengan begitu, ia akan merasa hangat. Seballiknya, bila perutnya terasa panas, buka atau lepas selimutnya mungkin karena kegerahan.
Baca Juga: Mengenal Hipotermia pada Bayi, Kondisi Suhu Tubuh Bayi di Bawah Normal
5. Bayi Ingin Diperhatikan
Boleh jadi arti tangisan bayi karena merasa kurang diperhatikan atau ingin disentuh.
Cobalah peluk, gendong atau menghiburnya dengan sesuatu yang memancing ia tertawa.
Dengan sentuhan fisik mungkin tangisnya akan reda.
Kenapa? Karena ia mendapatkan rasa nyaman dan diperhatikan oleh orang terdekatnya.
Memeluk bayi meski sederhana tapi efeknya bisa luar bisa.
Si Kecil akan merasa nyaman ketika mendengar detak jantung Moms, ia merasa hangat dan mungkin senang mencium aroma tubuh Moms.
6. Bayi Mengalami Sakit
Waspada Moms arti tangisan bayi karena sakit.
Bagaimana ciri-ciri? Selain mungkin tampak demam, ketika bayi sedang tidak sehat ia akan menangis dengan suara yang lemah dari biasanya atau bahka ia lebih jarang menangis.
Moms pastinya lebih bisa merasakan bila Si Kecil sakit.
Nah, jika tangisan Si Kecil disertai gejala lain misalnya demam atau diare, sebaiknya Moms segera bawa ia ke dokter untuk diperiksa lebih lanjut.
Baca Juga: Ketahui Suhu Tubuh Normal Bayi, agar Paham Kapan Bayi Dikatakan Demam dan Butuh Penanganan
7. Bayi Mengalami Kolik
Adakalanya arti tangisan bayi dalam waktu-waktu tertentu, misalnya sore dan malam hari.
Ini wajar terjadi dan bukan berarti ada suatu masalah pada Si Kecil.
Boleh jadi Moms sudah berusaha menghibur dan memberikan kebutuhannya, membuat ia merasa nyaman, tapi tetap saja ia menangis tiada henti.
Bahkan, bisa berlangsung dalam waktu lama hingga wajahnya memerah dan tampak kelelahan.
Kemungkinan tangisan ini pertanda ia mengalami kolik.
Melansir World Allergy Organization Journal, kolik bisa berkaitan dengan masalah pada perut karena alergi atau intoleransi susu.
Namun, ada juga yang mendefinisikan kolik sebagai cara bayi untuk mengungkapkan pengalamannya pada hari tersebut.
8. Bayi Mengalami Alergi
Arti tangisan bayi bisa juga disebabkan alergi terhadap komponen dalam ASI yang berasal dari makanan sang ibu maupun susu formula.
Ada beberapa jenis makanan yang bisa menyebabkan alergi pada bayi seperti susu sapi, kacang-kacangan, telur, ikan dan masih banyak lagi.
Untuk mengetahui apakah bayi alergi atau tidak terhadap sesuatu, ibu harus melakukan pemeriksaan ke dokter spesialis anak.
Baca Juga: Cari Tahu Soal Forceps, Bantuan Saat Proses Melahirkan Normal Terhambat
9. Butuh Bersendawa
Arti tangisan bayi selanjutnya adalah butuh bersendawa.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.