12 Juli 2023

10 Bahaya Workaholic yang Sering Tidak Disadari, Apa Saja?

Hati-hati, gila kerja dapat meningkatkan risiko stres dan depresi
10 Bahaya Workaholic yang Sering Tidak Disadari, Apa Saja?

6. Menurunnya Produktivitas

Seseorang yang gila kerja seringkali mengorbankan waktu istirahat yang diperlukan.

Kelelahan yang kronis ini dapat menyebabkan penurunan energi, konsentrasi yang buruk, dan penurunan kemampuan untuk bekerja secara efisien.

Akibatnya, produktivitas kerja dapat menurun.

Selain itu, orang yang gila bekerja tidak memiliki waktu cukup untuk pemulihan fisik dan mental.

Padahal, istirahat yang cukup, liburan, dan waktu luang yang memadai penting untuk memperbaharui energi dan meningkatkan fokus.

Baca Juga: 5 Cara Mendidik Anak Agar Selalu Berpikir Positif

7. Mengabaikan Perawatan Diri Sendiri

Bahaya workaholic lainnya yang perlu Moms dan Dads ketahui yaitu bisa menyebabkan kita mengabaikan perawatan pribadi.

Hal ini karena seorang workaholic sering kali sangat terfokus pada pekerjaan mereka hingga mengabaikan kebutuhan perawatan diri mereka sendiri.

Mengabaikan perawatan diri bukan hanya dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental kita, tetapi juga menunjukkan ketergantungan yang berlebihan pada pekerjaan.

8. Menurunkan Pertumbuhan Pribadi

Workaholic sering kali menggunakan sebagian besar waktu dan energinya untuk bekerja, meninggalkan sedikit waktu atau energi untuk aktivitas-aktivitas di luar pekerjaan yang mendukung pertumbuhan pribadi.

Hal ini dapat menghambat kemampuan individu untuk mengeksplorasi minat baru, mengembangkan keterampilan, atau mengejar kegiatan yang memperluas wawasan dan pengalaman.

Padahal, meluangkan waktu untuk melakukan refleksi dan introspeksi diri penting untuk pertumbuhan pribadi karena membantu kita dalam memahami nilai-nilai, minat, tujuan, dan kebutuhan diri sendiri.

Baca Juga: 11+ Manfaat Spa untuk Kesehatan dan Kecantikan, Catat!

9. Meningkatnya Risiko Kecelakaan Kerja

Bahaya workaholic berikutnya yang juga tidak boleh diabaikan oleh siapapun yaitu bisa meningkatkan risiko kecelakaan kerja.

Bekerja terus-menerus dalam waktu yang lama dapat menyebabkan kejenuhan dan penurunan konsentrasi.

Merasa terburu-buru dan ingin menyelesaikan tugas dengan cepat juga dapat mengarah pada pengabaian terhadap prosedur keselamatan yang penting di tempat kerja.

Akibatnya, Moms akan kehilangan fokus saat bekerja sehingga lebih rentan terhadap kesalahan atau kecelakaan yang dapat terjadi akibat ketidaktelitian.

10. Menurunkan Kepuasan Hidup secara Keseluruhan

Pria Depresi
Foto: Pria Depresi (Freepik.com/jcomp)

Menurunnya kepuasan hidup Moms secara keseluruhan juga bisa menjadi salah satu bahaya workaholic yang patut untuk diwaspadai.

Workaholic seringkali mengorbankan waktu dan perhatian yang seharusnya dialokasikan untuk kehidupan pribadi.

Misalnya menikmati waktu bersama keluarga dan teman, menjalankan hobi, atau berpartisipasi dalam kegiatan yang menyenangkan.

Nah, hilangnya keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi ini dapat menyebabkan berkurangnya kepuasan dan kebahagiaan.

Padahal, aktivitas bersantai dan rekreasi penting untuk menikmati hidup dan memperoleh kepuasan hidup.

Tidak adanya waktu untuk bersantai dan menikmati momen pun dapat mengurangi kepuasan hidup secara keseluruhan dan mengakibatkan perasaan kelelahan dan kejenuhan.

Baca Juga: 7+ Cara Relaksasi untuk Meredakan Stres dan Penat, Ampuh!

Itu dia Moms, bahaya workaholic yang sebaiknya Moms dan Dads perhatikan.

Pahami tanda bahaya workaholic sedini mungkin agar kesejahteraan fisik dan mental tetap terjaga.

  • https://hbr.org/2018/03/how-being-a-workaholic-differs-from-working-long-hours-and-why-that-matters-for-your-health
  • https://www.forbes.com/2007/10/03/work-workaholics-careers-entrepreneurs-cx_mf_1004workspouse_slide.html?sh=403255542842
  • https://www.hedleyscott.com.au/blog/2018/10/the-dangers-of-being-a-workaholic?source=google.com
  • https://www.feedough.com/workaholic-workaholism/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb