26 March 2024

Bayi 1 Bulan Susah BAB tapi Kentut Terus? Ini Kata Dokter

Bisa menyebabkan anus bayi lecet jika tinja terlalu keras
Bayi 1 Bulan Susah BAB tapi Kentut Terus? Ini Kata Dokter

Cara untuk Membuat Bayi BAB

Ilustrasi Bayi BAB
Foto: Ilustrasi Bayi BAB (Orami Photo Stocks)

Setelah Moms mengetahui penyebab bayi 1 bulan susah BAB tapi kentut terus, Moms bisa menerapakan langkah-langkah di bawah ini seperti pemaparan dari dr. Frieda Handayani.

Jika bayi sulit untuk BAB, Moms bisa mencoba menerapkan hal-hal berikut:

  • Pada bayi berusia di bawah 6 bulan, dapat dilakukan pijatan lembut pada bagian bawah pusar bayi, yakni sekitar 3 jari dari pusar. Pijat dengan arah melingkar dari tengah ke luar. Saat memijat, pastikan Si Kecil rileks dan tidak terlihat kesakitan.
  • Membuat bayi lebih aktif bergerak, seperti merangkak dan menggerakkan kakinya seperti mengayuh sepeda.
  • Jika bayi telah mengonsumsi susu formula, pertimbangkan untuk mengganti jenis susu. Hal ini sebaiknya dikonsultasikan juga dengan dokter spesialis anak.
  • Perhatikan tekstur MPASI-nya, apakah terlalu padat untuk usia bayi.
  • Mandikan bayi dengan air hangat agar ia lebih rileks. Hal tersebut akan membuat saluran cerna lebih mudah untuk mengeluarkan kotoran. Saat memandikan bayi, berikan pijatan lembut pada perutnya agar tinja lebih mudah keluar
  • Cukupi kebutuhan cairan bayi sesuai usia. Jika bayi sudah berusia di atas 6 bulan, maka ia dapat diberikan banyak cairan berupa air putih. Sebaiknya asupan cairan untuk Si Kecil juga didiskusikan bersama dengan dokter spesialis anak.

Jika cara-cara diatas sudah diterapkan tetapi bayi masih sulit BAB, konsultasikan Si Kecil ke dokter spesialis anak konsultan gastroenterologi hepatologi anak, ya.

Baca Juga: Moms, Sebaiknya Kenali Tanda-Tanda Bayi Sulit BAB!

Normalkah Bayi 1 Bulan Jarang BAB?

Ilustrasi Bayi Susah BAB (Orami Photo Stocks)
Foto: Ilustrasi Bayi Susah BAB (Orami Photo Stocks)

Bayi 1 bulan yang jarang BAB ketika hanya mengonsumsi ASI biasanya normal terjadi.

Kondisi ini tidak perlu dikhawatirkan karena komposisi ASI dimanfaatkan seluruhnya untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi.

Jadi, sisa yang dikeluarkan dari tubuh bayi melalui BAB cenderung sedikit.

Sebenarnya tidak ada patokan khusus terkait seberapa sering BAB yang normal pada bayi.

Umumnya, bayi baru lahir yang diberi ASI eksklusif akan BAB sebanyak 6–10 kali di minggu pertama usianya.

Saat memasuki usia 3–6 minggu, bayi hanya akan BAB tiap beberapa hari sekali, bahkan ada yang tidak BAB hingga kurang lebih 7-10 hari.

Lain halnya dengan bayi yang telah mengonsumsi susu formula.

Umumnya, bayi yang diberi susu formula akan lebih sering BAB, yaitu sebanyak 2–4 kali sehari sampai usia 4 minggu.

Setelah itu, bayi akan BAB setiap hari atau dua kali sehari.

Baca Juga: 13 Manfaat Kolostrum bagi Bayi, Tingkatkan Kekebalan Tubuh!

Penyebab BAB Bayi Keras

Bayi Menangis
Foto: Bayi Menangis (Freepik.com/jcomp)

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, salah satu penyebab bayi 1 bulan susah BAB tapi kentut terus adalah adanya tinja yang keras di dalam usus besar.

Lantas, apa penyebab BAB bayi keras?

Menurut dr. Frieda Handayani, BAB bayi yang keras dapat disebabkan oleh beberapa hal, antara lain:

  • Masa transisi dari ASI ke MPASI, mengingat saluran cerna bayi masih beradaptasi terhadap MPASI.
  • Kurangnya asupan cairan dapat menyebabkan kotoran bayi menjadi kering atau keras, sehingga sulit untuk dikeluarkan.
  • Pilihan susu formula yang kurang sesuai bagi bayi. Susu formula memiliki komposisi nutrisi yang berbeda dengan ASI, sehingga lebih sulit untuk dicerna. Hal ini dapat menyebabkan tinja bayi menjadi lebih keras dan sedikit lebih besar, sehingga Si Kecil mengalami kesulitan BAB.
  • Kondisi medis tertentu seperti hiperkalsemia atau kadar kalsium darah yang tinggi, hipotiroid atau kurangnya hormon tiroid, penyakit Hirschsprung, dan kelainan tulang belakang.
  • Perubahan lingkungan atau situasi, misalnya bepergian jauh atau berpindah lokasi yang akhirnya membuat bayi merasa tidak nyaman.

Baca Juga: 7 Cara Stimulasi Merangkak untuk Si Kecil, Yuk Coba Moms!

Nah, itulah informasi seputar bayi 1 bulan susah BAB tapi kentut terus yang bisa Moms ketahui.

Jika bayi 1 bulan susah BAB tapi kentut terus dan ada tanda masalah serius, segera periksakan ke dokter, ya Moms.

Semoga Moms tidak kebingungan lagi mencari tahu bayi 1 bulan susah BAB tapi kentut terus, ya!

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb