13 Juni 2022

Bodrexin (Obat Demam Anak): Kegunaan, Dosis, dan Efek Samping

Bodrexin tablet kerap digunakan sebagai pertolongan pertama penanganan demam pada anak
Bodrexin (Obat Demam Anak): Kegunaan, Dosis, dan Efek Samping

Sistem kekebalan tubuh Si Kecil yang belum sempurna membuatnya rentan terkena flu serta demam. Bodrexin kerap digunakan sebagai pertolongan pertama.

Apa Itu Bodrexin?

Bodrexin
Foto: Bodrexin

Foto: bodrexin.com

Dilansir dari Ndrugs, Bodrexin adalah obat yang digunakan sebagai penurun demam dan pereda nyeri seperti sakit kepala, sakit gigi, dan nyeri ringan lainnya. Bodrexin mengandung acetylsalicylic acid (acetosal), obat yang termasuk golongan NSAID.

Acetosal dikenal juga dengan nama aspirin. Aspirin adalah obat yang digunakan sebagai pereda nyeri, mengurangi radang, dan penurun demam. Selain itu obat ini juga digunakan sebagai anti platelet.

Bodrexin digunakan untuk mengobati rasa sakit, dan mengurangi demam atau peradangan. Bodrexin terkadang digunakan untuk mengobati atau mencegah serangan jantung, stroke, dan nyeri dada (angina). Bodrexin harus digunakan untuk kondisi kardiovaskular hanya di bawah pengawasan dokter.

Baca Juga: Praxion Obat Demam Anak, Simak Dosis dan Aturan Pakainya

Bodrexin dipasarkan dengan kemasan sebagai berikut:

  • 10’s tablet rasa jeruk
  • 20’s tablet

Kandungan Bodrexin mengandung zat aktif yaitu Acetylsalicylic acid 80 mg / tablet.

Baca Juga: Ibuprofen vs Paracetamol, Manakah Obat Demam yang Paling Baik?

Manfaat Bodrexin

gejala dbd pada anak - demam Tinggi.jpg
Foto: gejala dbd pada anak - demam Tinggi.jpg (Pixabay)

Foto: Orami Photo Stock

Manfaat bodrexin di antaranya yaitu:

  • Mengobati nyeri ringan sampai sedang semisal sakit gigi dan setelah cabut gigi, sakit kepala, sakit telinga, nyeri otot, hingga nyeri sendi.
  • Bisa digunakan sebagai penurun demam bagi Si Kecil
  • Sebagai obat anti inflamasi atau radang juga

Dosis dan Cara Penggunaan Bodrexin

top image perlukah anak minum obat cacing
Foto: top image perlukah anak minum obat cacing

Foto: Orami Photo Stock

Dilansir dari website bodrexin, berikut ini dosis dan cara penggunaan bodrexin pada anak:

  • Anak usia 2-3 tahun: 1 tablet
  • Anak usia 4-5 tahun: 2 tablet
  • Anak usia 6-8 tahun: 3 tablet.

Pemberian dapat diulang tiap 4 jam atau sesuai petunjuk Dokter. Berikan sesudah makan.

Sementara itu, obat yang mengandung acetosal oleh anak usia dibawah 16 tahun sebaiknya tidak dilakukan karena berpotensi terjadi sindrom Reye. Jika digunakan, Moms harus mengikuti petunjuk dari dokter.

Sementara itu, dalam pemilihan obat, manfaat yang diperoleh harus dipastikan lebih besar daripada risiko pasien. Sehingga, ada baiknya Moms dan Dads menggunakan bodrexin sesuai dengan yang dianjurkan.

Baca Juga: Mengenal Mirasic (Obat Demam): Fungsi, Dosis, Peringatan, dan Efek Samping

Efek Samping Bodrexin

Cara Mengatasi Telinga Berdengung Atau Tinnitus Pada Anak 3.jpg
Foto: Cara Mengatasi Telinga Berdengung Atau Tinnitus Pada Anak 3.jpg

Foto: Orami Photo Stock

Moms, berikut ini adalah efek samping bodrexin yang mungkin terjadi:

1.Gangguan pada Saluran Pencernaan

Gangguan pada saluran pencernaan antara lain yaitu perdarahan, ulserasi, perforasi lambung atau usus yang berakibat fatal.

2. Anemia Hemolitik

Moms, obat ini diketahui bisa sebabkan anemia hemolitik pada orang yang secara genetic jika memiliki Riwayat penyakit defisiensi glukosa-6-fosfat dehidrogenase, terutama dalam dosis besar dan tergantung pada beratnya penyakit.

3. Telinga Berdenging

Penggunaan bodrexin dalam dosis besar dapat sebabkan tinnituts (telinga berdenging). Namun, efek ini hanyalah sementara.

4. Sindrom Reye

Meskipun jarang, namun efek samping aspirin yang terkandung dalam Bodrexin adalah sindrom Reye.

Sindrom reye adalah sebuah penyakit yang jarang namun parah ditandai dengan ensefalopati akut dan hati berlemak. Penyakit ini dapat terjadi bila anak-anak atau remaja diberikan aspirin untuk demam atau penyakit lainnya.

5.Risiko Alergi

Untuk beberapa orang yang sensitif, penggunaan bodrexin dapat mengakibatkan gejala seperti alergi, termasuk gatal-gatal, bengkak, dan sakit kepala. Reaksi ini disebabkan intoleransi salisilat.

6.Tunda Penyembuhan Luka Kulit

Moms, efek samping bodrexin dan NSAID lainnya seperti ibuprofen dapat menunda penyembuhan luka pada kulit.

Amankah Penggunaan Bodrexin pada Anak?

Perbedaan Sakit Kepala Dan Migrain Pada Anak 3.jpg
Foto: Perbedaan Sakit Kepala Dan Migrain Pada Anak 3.jpg

Foto: Orami Photo Stock

Jika Moms dan Dads memberikan bodrexin pada anak maka pastikan bahwa membaca produknya terlebih dulu. Gunakan berat badan atau umur agar mendapatkan dosis yang tepat dan hal tersebut tertera dalam label obat.

Moms juga bisa melihat bagian dosis untuk mengetahui dosis yang tepat untuk Si Kecil. Jangan luopa untuk konsultasikan kepada dokter dan ikuti rekomendasi mereka.

Baca Juga: Aturan Dosis hingga Efek Samping Sistenol, Obat untuk Atasi Demam dan Influenza

Apakah Bodrexin Mengandung Paracetamol?

paracetamol.jpg
Foto: paracetamol.jpg (istockphoto.com)

Foto: Orami Photo Stock

Apakah Bodrexin mengandung paracetamol? Jika Moms menggunakan Bodrexin tablet jawabannya tidak. Namun, pada Bodrexin Demam yang juga diproduksi Tempo Scan Pasific, obat ini mengandung paracetamol.

Paracetamol berfungsi untuk menurunkan demam dan meredakan nyeri sedang hingga ringan. Bodrexin Demam ini berbentuk sirup yang bekerja menghalangi produksi zat kimia tertentu dalam tubuh sehingga tubuh pun tidak terlalu fokus pada rasa sakit juga bekerja dengan memengaruhi bagian otak yang mengendalikan suhu tubuh.

Ketika Bodrexin tablet hanya bisa diberikan pada pasien anak usia 6 tahun ke atas. Maka, Bodrexin Demam ini bisa dikonsumsi pada anak usia 3 bulan dengan takaran ¼ sendok (1.25ml) diminum 3-4 kali.

Sementara itu ada juga dosis anak usia 4-11 bulan dengan ½ sendok takar atau 2.5ml yang sama juga diminum 3-4 kali sehari.

Hal yang harus diingat oleh Moms dan Dads, baik penggunaan obat Bodrexin tablet maupun sirup sebaiknya tidak diberikan kepada anak yang memiliki masalah hipersensitivitas terhadap salah satu kandungan Bodrexin yang hendak digunakan.

Utamanya, karena hal tersebut dapat memicu reaksi alergi. Selain itu, Bodrexin anak juga dikontraindikasikan terhadap anak-anak yang mengalami gangguan fungsi ginjal atau gangguan fungsi hati.

Sebaiknya, Moms dan Dads berkonsultasi dengan dokter anak sebelum menggunakan Bodrexin terutama bila anak Anda memiliki kontraindikasi yang telah disebutkan.

  • https://www.bodrexin.com/about-bodrexin
  • https://www.ndrugs.com/?s=bodrexin
  • https://www.tabletwise.net/indonesia/bodrexin-demam-drops
  • https://www.sdrugs.com/?c=drug&s=bodrexin%20tablets
  • https://pillintrip.com/medicine/bodrexin

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb