12 Maret 2024

Bagaimana Hukum Batal Puasa karena Maag? Ini Penjelasannya!

Ketahui juga tips menjalani ibadah puasa untuk penderita sakit maag
Bagaimana Hukum Batal Puasa karena Maag? Ini Penjelasannya!

Foto: Freepik.com/kamranaydinov

4. Perbanyak Konsumsi Air Putih

Sakit Maag
Foto: Sakit Maag

Air putih memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan lambung.

Minumlah setidaknya 8 gelas air putih setiap harinya untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik.

Perbanyak konsumsi air putih juga dapat membantu mencegah dehidrasi yang mungkin terjadi selama berpuasa.

Baca Juga: Apakah ASI Berkurang saat Puasa? Cari Tahu Faktanya di Sini!

5. Hindari Makanan dan Minuman Berkafein

Kafein dapat merangsang produksi asam lambung dan meningkatkan risiko gejala maag.

Hindari konsumsi kopi, teh, dan minuman berkafein lainnya selama bulan puasa untuk mengurangi risiko iritasi pada lambung.

Sebagai gantinya, pilihlah minuman herbal yang lembut, seperti teh herbal atau air lemon hangat.

6. Batasi Konsumsi Makanan dan Minuman Bersoda

Minuman bersoda dan makanan yang mengandung gas dapat menyebabkan perut kembung dan meningkatkan tekanan pada dinding lambung, yang dapat memicu gejala maag.

Jadi, batasi konsumsi minuman bersoda dan hindari makanan yang mengandung gas, seperti kacang-kacangan, kol, dan brokoli.

Baca Juga: Bolehkah Sikat Gigi saat Puasa? Simak Hukumnya di Sini!

7. Hindari Merokok dan Konsumsi Alkohol

Merokok dan konsumsi alkohol dapat merusak lapisan pelindung lambung dan meningkatkan risiko peradangan pada dinding lambung.

Oleh karena itu, sangat penting bagi penderita maag untuk menghindari kebiasaan merokok dan membatasi konsumsi alkohol selama bulan puasa.

8. Perhatikan Waktu dan Intensitas Aktivitas Fisik

Aktivitas fisik yang terlalu berat atau intensitas yang tinggi dapat meningkatkan tekanan pada lambung dan memperburuk gejala maag.

Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan waktu dan intensitas aktivitas fisik selama bulan puasa.

Pilihlah waktu yang tepat untuk berolahraga, seperti setelah berbuka atau sebelum sahur, dan hindari aktivitas yang terlalu berat atau melelahkan.

Baca Juga: Hukum Tidur saat Puasa di Bulan Ramadan, Benarkah Ibadah?

9. Jaga Pola Tidur

Kambuh Sakit Maag
Foto: Kambuh Sakit Maag (Istockphoto.com)

Selain memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi, penting juga untuk menjaga pola makan dan tidur yang teratur.

Usahakan untuk makan sahur dan berbuka pada waktu yang sama setiap harinya, serta berikan jeda minimal 2-3 jam antara waktu makan dan waktu tidur untuk menghindari naiknya asam lambung saat berbaring.

10. Tetap Pantau Respons Tubuh

Setiap individu memiliki respons tubuh yang berbeda terhadap puasa dan pola makan tertentu.

Oleh karenanya, sangat penting bagi penderita maag untuk tetap memantau respons tubuh mereka terhadap makanan dan gaya hidup selama bulan puasa.

Jika gejala maag memburuk atau tidak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran dan perawatan yang tepat.

Baca Juga: Niat Puasa Ganti Ramadan atau Qadha, Yuk Lunasi Utang Puasa!

Itulah penjelasan seputar hukum batal puasa karena maag dalam Islam.

Yuk, terapkan beberapa tips menjalankan puasa bagi penderita maag di atas agar Moms dan Dads bisa beribadah dengan nyaman.

  • https://upk.kemkes.go.id/new/5-tips-nyaman-puasa-bagi-penderita-maag
  • https://www.nu.or.id/nasional/3-cara-redakan-asam-lambung-kambuh-saat-puasa-ramadhan-8bFIQ
  • https://konsultasisyariah.com/2691-puasa-penderita-maag.html
  • https://www.nu.or.id/nasional/muntah-seperti-apa-yang-membatalkan-puasa-ini-penjelasannya-a2sXH
  • https://rumaysho.com/423-puasanya-orang-sakit.html

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb