25 September 2023

Mengenal Surat Berharga Negara (SBN) dan Cara Investasinya

Pahami juga jenis-jenis SBN yang bisa diinvestasikan
Mengenal Surat Berharga Negara (SBN) dan Cara Investasinya

Istilah SBN (Surat Berharga Negara) mungkin masih cukup asing jika dibandingkan dengan produk investasi lainnya.

Namun, istilah APBN tentu sudah akrab di telinga kita. APBN adalah anggaran belanja negara yang digunakan untuk menutupi semua pengeluaran pemerintah.

Sayangnya, jumlah anggaran yang tersedia sering kali tidak mencukupi untuk membiayai semua kebutuhan negara.

Oleh karena itu, pemerintah sering kali harus mencari sumber tambahan dana dengan "meminjam uang" dari warganya.

Pendekatan ini dianggap lebih menguntungkan daripada menambah utang negara melalui pinjaman dari Bank Dunia atau lembaga internasional serupa.

Dengan meminjam uang dari masyarakat, negara dapat mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan serta memberikan imbalan kepada mereka.

Proses peminjaman uang dari warga dilakukan melalui instrumen investasi yang disebut Surat Berharga Negara (SBN).

Pemerintah akan mengembalikan seluruh dana yang dipinjamkan oleh masyarakat ketika jatuh tempo tiba.

Selain itu, setiap bulan, pemegang SBN akan menerima imbal hasil berupa bunga atas uang yang mereka pinjamkan.

Jika ingin mengetahui lebih lanjut tentang Surat Berharga Negara, pastikan untuk terus membaca sampai akhir, ya!

Baca Juga: 8 Cara Perencanaan Keuangan Pribadi agar Finansial Stabil

Apa Itu Surat Berharga Negara?

Investasi
Foto: Investasi (Freepik.com)

Melansir dari laman Kementerian Keuangan, di pasar modal, ada beberapa jenis surat berharga yang diperdagangkan, antara lain saham, obligasi (surat utang), reksadana, Exchange Traded Fund (ETF), derivatif, dan Surat Berharga Negara (SBN).

SBN adalah produk investasi yang diterbitkan dan dijamin oleh pemerintah Republik Indonesia.

Pemerintah menerbitkan SBN sebagai bagian dari upaya untuk mengelola portofolio utang negara dan juga sebagai diversifikasi sumber pembiayaan.

Dapat dikatakan, Surat Berharga Negara adalah instrumen keuangan yang diterbitkan oleh pemerintah suatu negara sebagai salah satu cara untuk membiayai kegiatan dan proyek-proyek pemerintah.

Surat Berharga Negara merupakan bentuk pinjaman yang diberikan oleh masyarakat atau investor kepada pemerintah dengan imbalan bunga atau keuntungan tertentu dalam jangka waktu tertentu.

SBN sering kali dianggap sebagai investasi yang relatif aman karena mereka dijamin oleh pemerintah, sehingga risiko gagal bayar sangat rendah.

Baca Juga: Tertarik Investasi Kripto? Simak Beberapa Fakta Berikut, ya!

Jenis-Jenis SBN

Investasi
Foto: Investasi (Freepik.com)

Setiap tahunnya, Pemerintah Pusat menerbitkan Surat Berharga Negara melalui Kementerian Keuangan.

Dalam proses penerbitan SBN tersebut, pemerintah memberikan jaminan untuk pembayaran keuntungan secara berkala dan pengembalian nilai pokok pinjaman saat jatuh tempo.

SBN sendiri terbagi menjadi dua jenis utama, yaitu Surat Utang Negara (SUN) dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).

SUN, sesuai dengan Undang-undang No. 24 Tahun 2002 tentang SUN, terdiri dari dua kategori, yakni Surat Perbendaharaan Negara (SPN) dengan jangka waktu selama 12 bulan dan pembayaran bunga secara diskonto.

Sementara Obligasi Negara (ON), yang juga termasuk dalam SUN, memiliki jangka waktu yang lebih...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb