12+ Obat Kanker Payudara, dari Medis hingga Tradisional
12. Akupuntur
Akupunktur adalah pengobatan tradisional Tiongkok yang dapat membantu meringankan gejala kanker payudara dan efek samping pengobatan.
Akupunktur membutuhkan seorang praktisi untuk menempatkan jarum steril, setipis rambut ke titik-titik akupunktur di kulit tubuh.
Sejumlah manfaat dari obat kanker payudara telah dirasakan, di antaranya:
- Menghilangkan rasa lelah
- Mengontrol hot flash
- Mengurangi keinginan untuk muntah
- Mengurangi rasa sakit
Kadang-kadang, ahli terapis memasukkan suplemen herbal ke dalam pengobatan akupunktur.
Bagi yang sedang menjalani kemoterapi, sebaiknya konsultasi dengan dokter apabila ingin melakukan akupuntur, ya.
13. Ramuan Ginseng
Ginseng adalah salah satu herbal yang paling banyak digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok.
Herbal ini dapat meningkatkan kelangsungan hidup seseorang setelah diagnosis kanker payudara.
Daun untuk obat nyeri payudara ini bersifat antikanker, sehingga dapat meredakan kekambuhan dari gejala.
Ginseng merah diketahui lebih efektif dibandingkan ginseng putih sebagai perawatan kanker.
Baik ginseng Amerika (Panax quinquefolius, L.) dan ginseng Asia (P. Ginseng), ini juga baik untuk kesehatan tubuh.
Dipercayai khasiatnya dapat meningkatkan energi, menurunkan kadar gula darah, dan kolesterol.
Untuk pria, khasiat ginseng juga bisa mengobati disfungsi seksual, lho.
Baca Juga: 13+ Cara Mengecilkan Payudara, Alami dan Tanpa Operasi!
14. Kunyit
Dalam Journal of Food Science and Human Wellness disebutkan bahwa kandungan kurkumin dalam kunyit dapat berguna dalam mencegah pembentukan sel punca kanker payudara.
Senyawa ini yang dapat menjadi penyebab kambuhnya kanker setelah pengobatan.
Hal ini karena kurkumin memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat, dan peradangan kronis telah dikaitkan dengan risiko kanker.
Dengan mengurangi peradangan, kunyit dapat memiliki dampak positif untuk mengatasi kanker secara efektif.
Kurkumin juga berperan sebagai antioksidan, yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif yang dapat memicu perkembangan kanker lebih lanjut.
15. Echinacea
Studi Integrative Cancer Therapy menemukan bahwa echinacoside yang terdapat dalam tanaman echinacea memiliki efek antitumor pada kanker payudara.
Senyawa ini bekerja dengan cara menghambat proliferasi sel, invasi, dan migrasi, serta meningkatkan apoptosis sel kanker.
Berdasarkan penemuan tersebut, tanaman echinacea pun memiliki potensi untuk membantu pencegahan dan pengobatan lebih lanjut untuk kanker payudara.
Baca Juga: 10 Tempat Deteksi Kanker Payudara di Jabodetabek, Catat ya!
Itulah tadi beberapa metode yang dapat dilakukan untuk mengobati kanker payudara, selain dengan kemoterapi.
Sebenarnya, metode pengobatan yang digunakan kembali lagi pada kondisi masing-masing pasien.
Jadi, pastikan telah berkonsultasi dengan dokter agar mengetahui obat kanker payudara yang paling tepat, ya!
- https://www.nhs.uk/conditions/breast-cancer/treatment/#:~:text=Treatment%20overview,cases%2C%20hormone%20or%20targeted%20therapies.
- https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/lumpectomy/about/pac-20394650#:~:text=Lumpectomy%20(lum%2DPEK%2Dtuh,healthy%20tissue%20that%20surrounds%20it.
- https://www.webmd.com/prostate-cancer/features/hormone-therapy-for-prostate-cancer
- https://www.nationalbreastcancer.org/breast-cancer-hormone-therapy
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/14713325
- https://www.healthline.com/health/breast-cancer/alternative-treatments-for-breast-cancer#biofeedback
- https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2213453018300533?via%3Dihub
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC8679057/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.