10 Oktober 2023

4+ Jenis Skincare untuk Bayi dan Waktu Pemberiannya

Si Kecil juga memerlukan perawatan agar kulitnya tetap terawat
4+ Jenis Skincare untuk Bayi dan Waktu Pemberiannya

3. Perlindungan dari Matahari

Rangkaian Skincare untuk Bayi (Orami Photo Stock)
Foto: Rangkaian Skincare untuk Bayi (Orami Photo Stock)

Tabir surya juga merupakan produk skincare untuk bayi yang dibutuhkan, namun tidak direkomendasikan untuk bayi di bawah 6 bulan.

“Tabir surya tidak disetujui untuk digunakan pada bayi di bawah usia 6 bulan karena mereka belum diuji untuk kelompok usia ini,” kata Karl Neumann, dokter anak di Forest Hills Pediatric Associates dan kontributor Kids Travel Doc.

Bayi yang berusia kurang dari 12 bulan harus dijauhkan dari sinar matahari langsung.

Saat berada di luar ruangan, pakaian ringan, topi, kacamata, dan kereta dorong berpenutup adalah wajib.

Di luar waktu menjemur ideal, lindungi bayi dari paparan ultraviolet dengan krim sunscreen SPF 30+ atau lebih tinggi. Namun, perhatikan juga efek samping penggunaannya.

Jika kulit bayi sangat sensitif, dan mengalami kemerahan, harus dihentikan.

Oleskan tabir surya 15-20 menit sebelum pergi keluar, dan aplikasikan kembali setiap 2 jam.

4. Produk untuk Rambut

Skincare untuk Bayi
Foto: Skincare untuk Bayi (Parenting.firstcry.com)

Sebagian besar rambut bayi baru lahir tidak perlu keramas. Jika Moms akan menggunakan sampo, pilih produk yang lembut dan pH yang netral.

Moms dapat memberikan produk hair lotion sesudah mandi, ketika usianya lebih dari 3 bulan.

Cradle cap adalah kondisi umum yang mempengaruhi kulit kepala bayi (dan terkadang alis).

Ini disebabkan oleh penumpukan minyak alami dan kulit kering. Kulit bayi mungkin tampak kuning atau merah dan bersisik, tetapi tidak gatal.

Jurnal Paediatrics & Child Health menyebutkan, cradle cap muncul sebagai tambalan kulit yang keras pada kulit kepala bayi.

Mungkin ada sedikit kemerahan di area sekitar terbentuknya cradle cap.

Kerak ini biasanya hilang dengan sendirinya setelah beberapa bulan.

Jika tidak hilang tanpa perawatan, Moms dapat memijat lembut kepala dengan produk skincare untuk bayi yang berupa krim pelembap ringan dan membiarkannya semalaman.

Ketika mandi, basuhlah kerak atau gosok perlahan dengan handuk yang telah dibasahkan air hangat.

Jika kulit bayi menjadi gatal, meradang atau menangis, temui bidan atau dokter anak.

Baca Juga: 7 Penyebab Bayi Menangis saat Menyusu, Catat Moms!

5. Produk Perawatan Area Popok

Rangkaian Skincare untuk Bayi (Orami Photo Stock)
Foto: Rangkaian Skincare untuk Bayi (Orami Photo Stock)

Tips tambahan nih, Moms. Daerah yang memakai popok, selain bokong, pangkal paha, hingga kelamin juga rentan iritasi.

Moms dapat mencegahnya dengan mengganti popok sesering mungkin.

Pertimbangkan untuk menggunakan popok sekali pakai agar kelembapannya terserap dengan cepat, membuat kulit kering dan kurang rentan terhadap iritasi.

Jika Moms lebih suka menggunakan popok kain, pastikan menggunakan popok penyerap.

Hindari menggunakan tisu bayi yang bisa menyebabkan iritasi.

Sebagai skincare untuk bayi tambahan, oleskan krim penghalang yang mengandung zinc pada lipatan-lipatan kulit bayi, setiap mengganti popok, alih-alih memberinya bedak.

Baca Juga: Pahami Bahasa Isyarat Bayi dan Cari Tahu Maknanya, Yuk!

Itu dia Moms, rangkaian skincare untuk bayi yang bisa digunakan untuk Si Kecil.

Jika merasa ragu, Moms bisa langsung berkonsultasi dengan dokter, ya!

  • https://www.rch.org.au/kidsinfo/fact_sheets/Skincare_for_babies/
  • http://medind.nic.in/ibv/t10/i7/ibvt10i7p593.pdf
  • https://www.rch.org.au/kidsinfo/fact_sheets/Skincare_for_babies/
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2528704/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb