Niat Zakat Fitrah, Tata Cara Membayar, dan Keutamaannya
5. Niat untuk Orang yang Diwakilkan
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ (..…) ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an (……) fardhan lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk……..(sebutkan nama spesifik), fardu karena Allah Taala.”
6. Niat Zakat Fitrah untuk Istri
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺯَﻭْﺟَﺘِﻲْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an zaujati fardhan lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku fardu karena Allah Taala.”
Baca Juga: 6 Rukun Iman dan Maknanya, Wajib Diyakini Umat Islam!
Tata Cara Membayar Zakat Fitrah
Pada Instagram Kementerian Agama, @kemenag_ri, disebutkan tentang kebijakan cara bayar zakat fitrah.
Dalam S.E Menag No.6/2020, menjelaskan aturan tentang tata cara pembayaran zakat bulan Ramadan di tengah pandemi COVID-19.
"Masyarakat diimbau membayar zakat fitrah di awal Ramadan agar bisa lebih cepat didistribusikan dan dimanfaatkan oleh Mustahik.
Ini adalah orang yang berhak menerima zakat dalam masa krisis saat ini," tulis imbauan Kemenag tersebut.
Mengutip dari Dompet Dhuafa, berikut ini tata cara membayar zakat di bulan Ramadan sesuai dengan ketentuan Islam yang bisa dilakukan.
1. Membayar dengan Makanan Sehari-hari
Zakat diambil dari makanan pokok sehari-hari.
Oleh sebab itu, Moms perlu memerhatikan dan mengingat-ingat, makanan apa saja yang paling sering dikonsumsi sehari-hari.
Bila Moms setiap hari makan nasi, berarti makanan pokok yang perlu dizakatkan adalah beras terbaik.
Selain dengan beras, zakat fitrah bisa dibayarkan pakai uang tunai dengan nominal harga yang setara.
2. Tentukan Tanggungan Zakat
Orang yang perlu membayar zakat adalah diri sendiri.
Namun, bila ada tanggungan keluarga, perlu juga membayarkan zakat untuk mereka.
Seseorang juga bisa membayar zakat untuk orang tuanya.
3. Temukan Amil yang Tepercaya
Tata cara membayar zakat di bulan Ramadan selanjutnya adalah mencari dan menemukan amil yang dapat dipercaya.
Amil adalah lembaga atau seseorang yang bantu mengurus segala kepentingan umat Islam.
Moms bisa membayar zakat di masjid dekat rumah atau secara online dari situs terpercaya.
Baca Juga: Lupa Niat Puasa Ramadan, Apakah Puasanya Tetap Sah?
4. Lakukan Niat Zakat
Tata cara membayar zakat fitrah di bulan Ramadan selanjutnya adalah jangan lupa membaca niat sebelum membayar.
Hal ini perlu disesuaikan dengan tanggungan zakat tersebut dibayarkan.
5. Perhatikan Batasan Waktu Membayar
Bila Moms membayar zakat di masjid, bisa langsung diserahkan dalam bentuk beras atau uang tunai.
Mengutip NU Online, batas akhir pembayaran zakat sebaiknya adalah pagi hari sebelum salat Idulfitri.
Sebaik-baiknya, membayar zakat saat hari-hari terakhir bulan Ramadan menjelang buka puasa.
6. Berdoa Usai Membayar Zakat
Setelah menyerahkan zakat, tata cara membayar selanjutnya adalah dengan berdoa kepada Allah SWT.
Doa setelah zakat yang bisa dipanjatkan yaitu: Rabbanaa taqabbal minna innaka antas samii’ul ‘aliim(u).
Artinya: "Ya Allah terimalah (amal ibadah) kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
7. Ikhlas dan Tidak Pernah Mengungkit
Setelah menunaikan ibadah zakat, alangkah baiknya bila Moms mengikhlaskannya.
Jangan pernah mengungkit tentang jumlah nominal zakat yang dibayarkan.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.