19 Februari 2024

10 Tips Belajar Jika Anak Susah Mengingat Huruf dan Angka

Jangan panik ya, Moms
10 Tips Belajar Jika Anak Susah Mengingat Huruf dan Angka

Anak susah mengingat huruf dan angka? Bisa jadi anak alami disleksia.

Mengajari anak-anak huruf dan angka memang membutuhkan kesabaran, terutama jika Si Kecil masih masuk fase toddler atau balita.

Namun, sering kali orang tua khawatir karena anak susah mengingat huruf dan angka meskipun sudah diajari secara rutin.

Untuk memastikannya, yuk simak penjelasannya di bawah ini Moms.

Baca Juga: Review SK-II R.N.A. Power Radical New Age oleh Moms Orami, Cocok untuk Semua Jenis Kulit!

Apa Itu Disleksia?

Baca Buku
Foto: Baca Buku (Orami Photo Stock)

Melansir isleksia adalah gangguan belajar yang memengaruhi kemampuan seseorang dalam membaca, menulis dan mengeja.

Melansir Journal of Speech, Language, and Hearing Research, anak disleksia biasanya akan kesulitan membaca dan mengingat kata-kata sederhana yang sering dilihat.

Mereka juga lebih mudah memahami informasi yang didapat secara lisan daripada tertulis.

Anak dengan disleksia memproses kata dan angka secara berbeda sehingga membuat mereka sulit mengenali kata dan angka tersebut.

Penyakit ini umumnya bersifat genetik, jadi jika orang tua memiliki disleksia maka kemungkinan besar bisa menurun pada anaknya.

Disleksia pada anak bukanlah suatu penyakit keterbelakangan mental, melainkan hanya sebuah bentuk kesulitan dalam proses belajar.

Misalnya ketika belajar membaca, anak disleksia akan melihat huruf ‘d’ seperti huruf ‘b’ atau huruf ‘l’ seperti huruf ‘n’.

Ketika anak dengan disleksia membaca, mereka akan menggunakan bagian otak yang berbeda dari anak tanpa disleksia.

Otak anak yang mengalami disleksia tidak bekerja secara efisien selama membaca sehingga membuatnya menjadi lebih lambat dalam memahami.

Akan tetapi, anak dengan disleksia bukan berarti malas ataupun bodoh.

Sebagian besar dari penderita disleksia tetap memiliki kecerdasan rata-rata, atau bahkan di atas rata-rata, dan sangat berusaha untuk mengatasi masalah belajarnya tersebut.

Terkadang disleksia tidak terdiagnosis selama bertahun-tahun dan tidak disadari hingga dewasa.

Sebelum anak masuk sekolah, memang gejala disleksia sulit dikenali.

Namun, beberapa gejala awal dapat menunjukkan adanya masalah.

Kondisi disleksia biasanya baru disadari oleh orang tua ketika anaknya mulai belajar membaca.

Disleksia bukanlah penyakit. Umumnya, kondisi ini muncul sejak lahir dan diwariskan oleg orang tua.

Kondisi disleksia tidak memengaruhi kecerdasaan seseorang.

Anak-anak dengan disleksia sering kali memiliki penglihatan normal dan sama cerdasnya dengan anak tanpa kondisi disleksia.

Meski belum ada obat untuk disleksia, diagnosis sedari dini dan berbagai dukungan perawatan yang tepat dapat membantu penderitanya untuk berprestasi di sekolah.

Baca Juga: Review Blackmores Vitamin C 500 oleh Moms Orami, Tablet Mudah Ditelan!

Tanda dan Gejala Disleksia

Anak Sulit Baca
Foto: Anak Sulit Baca

Gangguan baca tulis ini biasanya akan sulit dikenali apabila anak belum mulai sekolah.

Pasalnya, gangguan ini akan benar-benar terlihat di masa perkembangan anak saat ia mulai belajar membaca.

Akan tetapi, sebenarnya ada beberapa petunjuk awal yang bisa orangtua sadari.

Berikut berbagai tanda dan gejala disleksia berdasarkan tahapan usianya:

Ciri-Ciri Disleksia pada Usia Prasekolah

Melansir International Journal of Environmental Research and Public Health, anak usia prasekolah yang mengalami disleksia biasanya mengalami gejala, seperti:

  • Anak terlambat bicara.
  • Lambat dalam mempelajari kata-kata baru.
  • Kesulitan membentuk kata dengan benar, misalnya terbalik-balik atau sulit memahami kata yang mirip.
  • Kesulitan untuk mengingat huruf, angka, warna.

Gejala Disleksia pada Usia Sekolah

Di usia sekolah, biasanya tanda anak susah mengingat huruf dan angka (disleksia) akan terlihat semakin jelas seperti:

  • Kemampuan membaca yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan anak seusianya.
  • Kesulitan memproses dan memahami apa yang didengarnya.
  • Sulit untuk menemukan kata atau kalimat yang tepat untuk menjawab pertanyaan.
  • Sulit mengingat urutan kejadian.
  • Tidak bisa mengucapkan kata yang tidak dikenal.
  • Menghabiskan waktu yang sangat lama untuk menyelesaikan tugas membaca atau menulis.
  • Sering menghindari kegiatan membaca.

Baca Juga: 7 Fakta Menarik Muhammad Al Fatih, Sang Penakluk Konstantinopel

Penyebab Disleksia pada Anak

Ilustrasi Bayi Prematur
Foto: Ilustrasi Bayi Prematur (Shutterstock.com)

Belum diketahui secara pasti penyebab anak susah mengingat huruf dan angka (disleksia).

Tetapi kondisi ini disinyalir berkaitan dengan gen tertentu yang memengaruhi cara otak dalam membaca dan berbahasa, serta faktor risiko di lingkungan.

Beberapa faktor yang meningkatkan risiko disleksia pada anak, yaitu:

  • Riwayat disleksia atau gangguan belajar dalam keluarga
  • Kelahiran prematur atau berat lahir rendah
  • Infeksi atau paparan nikotin, alkohol, atau obat-obatan terlarang selama kehamilan.

Baca Juga: Perbedaan Prabayar dan Pascabayar, Punya Kelebihan dan Kekurangan Moms!


Tips Jika Anak Susah Mengingat Huruf dan Angka

Anak dan Ibu Menyanyi
Foto: Anak dan Ibu Menyanyi

Bila anak susah mengingat huruf dan angka, cara paling efektif untuk mengenalkan alfabet tentunya dengan bermain atau melakukan akivitas yang menyenangkan, Moms.

Berikut beberapa hal yang dapat Moms lakukan, untuk membantu Si Kecil lebih paham dengan angka dan huruf.

1. Kenalkan lewat Buku, Cerita, dan Lagu

Mengenalkan alfabet dan angka bukan berarti Moms langsung menunjukkan huruf A, B, C, dan seterusnya.

Mulailah dengan langkah kecil seperti membacakan buku, bercerita, dan menyanyikan lagu-lagu anak.

Tujuannya yaitu untuk membantu perbendaharaan kosakatanya.

Tiga hal tersebut adalah persiapan yang baik ketika Si Kecil bertambah usia dan siap belajar membaca serta menulis.

Saat membacakan buku, minta Si Kecil menceritakan bagian favoritnya.

Gunakan intonasi suara yang berbeda-beda untuk membuat Si Kecil tertarik.

Cara efektif ini juga akan membantunya mengingat nama-nama tokoh, jalan cerita dan lain sebagainya yang untuk memulainya menghafal huruf maupun memperjelas kosakatanya.

2. Gunakan Nama Si Kecil

Jika anak susah mengingat huruf dan angka, langkah termudah untuk mengawali belajar adalah dengan mengajarkan nama anak.

Tuliskan nama Si Kecil dan jelas huruf-huruf dalam nama tersebut satu persatu.

Cara lain adalah dengan menggunakan hiasan huruf alfabet.

Tempel nama Si Kecil di depan kamarnya dan sebutkan huruf tersebut.

Pertama-tama, Si Kecil akan mengenali bentuk dari huruf tersebut.

Seiring berjalannya waktu, ia akan menghubungkan antara kata, huruf, dan bunyi yang dihasilkan.

Baca Juga: 10+ Makanan Pembesar Payudara dan Tips Olahraganya, Catat!

3. Bernyanyi

Lagu berirama seperti ABC membantu Si Kecil mendengar bunyi dari kata atau huruf sehingga dapat mengatasi anak yang susah mengingat huruf dan angka.

Minta Si Kecil untuk ikut bernyanyi, Moms juga dapat membuat lagu alphabet seperti, A untuk apel, B untuk banana, dan seterusnya.

Seperti alfabet, lagu juga dapat digunakan untuk mengenalkan angka.

Nyanyikan lagu tentang angka seperti Five Little Monkeys atau Sayang

Semuanya. Saat bernyanyi, tunjukkan jari sesuai dengan tiap angka yang disebut.

Jika lagu membantu mereka dalam melafalkan huruf secara tepat dan berurutan, ulangi hafalannya dengan mendengarnya secara berkala melalui video yang lebih menyenangkan.

Moms juga bisa mengajak Si Kecil mendengarkan lagu agar mampu menghafal dan mengucapkan pelafalannya secara baik dan jelas.

4. Manfaatkan Barang di Sekitar

Anak Main Bola
Foto: Anak Main Bola (Orami Photo Stock)

Bila anak susah mengingat huruf dan angka, Moms bisa mulai dengan perkenalkan huruf lewat tulisan-tulisan yang ada di sekitar Si Kecil.

Seperti huruf di kotak sereal favoritnya, huruf di toko mainan, atau tempat lain.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Susu Penambah Tinggi Badan Terbaik untuk Anak Usia 3 Tahun ke Atas

5. Bermain Sambil Belajar

Usia yang masih dini ini merupakan usia yang tepat untuk mengajaknya menghafal huruf dan angka.

Ketika anak susah mengingat huruf dan angka, cobalah mengajarinya menggunakan cara yang menyenangkan.

Nah, caranya yakni dengan berhitung sambil melakukan aktivitas seperti memasukkan baju ke dalam keranjang, mengeluarkan koleksi mainannya, dan lain sebagainya.

Ketika sedang bermain, minta Si Kecil untuk menghitung mainan-mainan tersebut.

Hal sederhana seperti bermain sambil berhitung ini dapat dilakukan setiap hari, lho. Lambat laun ia pun akan mulai menghafal angka-angka.


6. Hitung Benda sambil Jalan-Jalan

Sama seperti bermain sambil belajar, Moms bisa mengatasi anak susah mengingat huruf dan angka dengan mengajaknya jalan-jalan.

Sehingga tidak hanya belajar, Si Kecil juga akan refreshing dan menganggap belajar adalah aktivitas yang menyenangkan.

Ketika sedang berjalan hitung benda-benda yang banyak terlihat, seperti rambu lalu lintas, kotak surat, atau pepohonan.

7. Masukkan dalam Rutinitas

Belajar Bersama
Foto: Belajar Bersama

Ketika sedang memasukkan mainan kembali ke tempatnya, minta Si Kecil untuk menghitung mainan-mainan tersebut.

Hal sederhana ini dapat mengatasi anak susah mengingat huruf dan angka serta bisa dilakukan tiap hari.

Tidak hanya mainan, Moms juga dapat melakukannya saat hendak mencuci pakaian kotor Si Kecil.

Hitung baju bersama Si Kecil sambil memasukkan baju ke dalam mesin cuci.

8. Hitung sambil Belanja

Minta Si Kecil untuk mengambilkan 5 buah apel atau 3 bungkus cookies favoritnya.

Selain belajar dan mengatasi anak yang susah mengingat huruf dan angka, Si Kecil juga belajar tentang tanggung jawab.

Baca Juga: 10 Ikan Terbesar di Dunia, Ada yang Panjangnya Sampai 12 Meter dengan Berat Lebih dari 20 Ton!

9. Menggambar dan Menempel

Cara lain untuk mengatasi anak susah mengingat huruf dan angka ialah dengan menggambarnya.

Cobalah untuk membantu Si Kecil menggambar beberapa huruf atau angka, Moms.

Setelah itu, biarkan ia memberi warna sesuai kreasinya.

Nah selanjutnya, tempel hasil karya Si Kecil agar ia lebih mudah mengingatnya.

Jangan pernah bosan menerapkan cara ini untuk memudahkannya menghafal huruf maupun angka.

10. Sesuaikan dengan Tumbuh Kembang Si Kecil

Diperlukan kejelian orang tua untuk mengetahui kemampuan tumbuh kembang anaknya, sehingga tahu ketika anak memang susah mengingat huruf dan angka.

Nah Moms perlu diingat, sangat penting untuk memahami jika setiap anak itu unik dan istimewa ya.

Jadi, tumbuh kembangnya mungkin berbeda dengan teman seusianya, termasuk dalam belajar huruf dan angka.

Ketika mulai belajar membaca dan mengenal angka, Moms bisa memperkenalkan Si Kecil dengan huruf dan bunyi huruf terlebih dulu.

Untuk angka, ajak Si Kecil berhitung dari 1-10 hingga hapal dan berurutan.

Baca Juga: Doa Sakit Gigi, Baca dan Usapkan ke Bagian Nyeri agar Cepat Sembuh

Itu dia Moms sepuluh tips untuk anak susah mengingat huruf dan angka yang bisa Moms tiru saat mengasuh Si Kecil.

  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5548075/
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/32098297/
  • https://kidshealth.org/en/parents/dyslexia.html
  • https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/dyslexia/symptoms-causes/syc-20353552
  • https://www.medicalnewstoday.com/articles/186787.php
  • https://www.webmd.com/children/understanding-dyslexia-treatment

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb