15 Mei 2024

Batas Kadar Kolesterol Normal serta Cara Mengeceknya

Ketahui juga apa penyebab kolesterol meningkat
Batas Kadar Kolesterol Normal serta Cara Mengeceknya

Komplikasi Kolesterol Tinggi

Komplikasi Kolesterol Tinggi (Orami Photo Stock)
Foto: Komplikasi Kolesterol Tinggi (Orami Photo Stock)

Jika tidak ditangani, maka kolesterol tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri.

Seiring waktu, plak ini bisa mempersempit arteri atau disebut sebagai aterosklerosis.

Aterosklerosis adalah kondisi yang serius. Kondisi ini dapat membatasi aliran darah melalui arteri.

Selain itu, kondisi ini juga meningkatkan risiko mengembangkan pembekuan darah yang berbahaya.

Aterosklerosis dapat menyebabkan banyak komplikasi yang mengancam jiwa, seperti stroke, serangan jantung, angina (nyeri dada), tekanan darah tinggi, penyakit pembuluh darah perifer, dan penyakit ginjal kronis.

Kolesterol tinggi juga dapat menyebabkan ketidakseimbangan empedu, meningkatkan risiko batu empedu.

Baca Juga: 25+ Makanan Penurun Darah Tinggi, Ada Kiwi dan Sayur Bayam!

Cara Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh

Cara Menurunkan Kadar Kolesterol (Orami Photo Stock)
Foto: Cara Menurunkan Kadar Kolesterol (Orami Photo Stock)

Jika memiliki kolesterol tinggi, maka dokter mungkin merekomendasikan perubahan gaya hidup untuk membantu menurunkannya.

Misalnya, mereka mungkin merekomendasikan perubahan pada diet, kebiasaan olahraga, atau aspek lain dari rutinitas harian.

Jika Moms perokok, maka kemungkinan besar dokter akan menyarankan untuk berhenti.

Dokter mungkin juga meresepkan obat atau perawatan lain untuk membantu menurunkan kadar kolesterol di dalam tubuh Moms.

Beberapa kasus mungkin akan disarankan untuk mengalami pemeriksaan lebih lanjut.

Baca Juga: 10 Resep Ayam Betutu Khas Bali, Rempah dan Aromanya Kuat!

Tips Menjaga Kadar Kolesterol Normal

Tips Menjaga Kadar Kolesterol Normal (Orami Photo Stock)
Foto: Tips Menjaga Kadar Kolesterol Normal (Orami Photo Stock)

Gaya hidup sehat merupakan salah satu cara menjaga kolesterol normal di dalam tubuh.

Moms dapat melakukan kegiatan olahraga dan menjaga asupan makanan sehari-hari.

Hal ini juga berlaku bagi anak-anak lho Moms.

Karena anak-anak yang tidak banyak bergerak dan kelebihan berat badan yang mengonsumsi makanan tinggi olahan kemungkinan besar memiliki kolesterol tinggi.

Anak-anak yang memiliki riwayat keluarga dengan kolesterol tinggi juga berisiko.

Secara umum, semakin dini orang dewasa menjalani gaya hidup sehat, semakin baik kadar kolesterolnya. Kadar kolesterol normal akan meningkat seiring waktu.

Perubahan gaya hidup yang tiba-tiba pada akhirnya akan membantu, tetapi semakin tua usia seseorang, semakin sedikit dampak yang akan mereka lihat pada kadar kolesterol.

Semua orang dewasa harus tetap aktif dan mempertahankan rutinitas olahraga yang teratur.

Wanita yang mengalami menopause dan orang dewasa dengan kadar kolesterol tinggi mungkin ingin mempertimbangkan pengobatan yang akan membantu mengurangi kadar kolesterol lebih cepat daripada diet saja.

Kolesterol tinggi pada usia berapa pun menempatkan seseorang pada risiko penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke.

Risiko ini hanya meningkat seiring waktu, terutama untuk orang dewasa yang tidak mengambil tindakan untuk mengurangi penumpukan kolesterol mereka.

Baca Juga: Penyebab Nyeri Dada, Tak Melulu Akibat Sakit Jantung!

Makanan yang Harus Dihindari untuk Mencegah Kolesterol Tinggi

Makanan Kolesterol (Orami Photo Stock)
Foto: Makanan Kolesterol (Orami Photo Stock) (Orami Photo Stock)

Produk hewani, seperti daging, telur dan susu merupakan jenis makanan yang bisa menyebabkan peningkatan kadar kolesterol di dalam tubuh.

Biasanya dokter akan menyarankan Moms untuk mengganti makanan ini saat kadar kolesterol Moms di atas normal.

Jika tidak ingin kolesterol terus bertambah, maka Moms dapat menghindari atau mengurangi jenis makanan tersebut.

Menurut ahli, konsumsi daging merah sebaiknya 1 kali dalam seminggu, sehingga risiko kelebihan kolesterol tidak akan terjadi.

Moms dan Dads juga perlu mengetahui apa saja makanan penurun kolesterol saat kadarnya terlalu...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb