Gejala Asam Lambung Naik ke Kepala dan Cara Mengatasinya

2. Diare

Pernahkah Moms mengalami buang air besar berlebih saat habis makan atau minum yang sangat pedas atau asam?

Nah, salah satu penyebab itu terjadi, bisa jadi merupakan gejala asam lambung naik ke kepala.

Jenis makanan pedas atau asam akan memproduksi asam lambung lebih banyak dari makanan dengan rasa yang normal sehingga memicu gangguan pencernaan.

Baca Juga: Mengenal Antasida, Solusi Sakit Maag atau Asam Lambung

3. Pusing dan Mata Kabur

Gejala asam lambung naik ke kepala juga ternyata bisa menyebabkan rasa pusing dan penglihatan menjadi kabur.

Hal ini terjadi karena terjadi penyumbatan pembuluh darah sehingga bisa mengganggu pasokan oksigen menuju otak dan saraf mata.

4. Gangguan Ginjal

Tahukah Moms, gejala asam lambung naik ke kepala bisa menyebabkan ginjal terganggu.

Ini terjadi akibat penggunaan obat asam lambung yang bebas dijual di pasaran seperti PPI (Proton Pump Inhibitor).

Obat ini bekerja dengan menghambat sistem kerja sel yang menghasilkan asam lambung sehingga mengurangi kadar magnesium dalam tubuh yang sangat penting bagi fungsi ginjal.

Akibatnya saat magnesium tidak terpenuhi dengan baik, sistem kerja ginjal menjadi terganggu.

Itulah tadi jenis-jenis penyakit yang bisa muncul akibat gangguan asam lambung.

Baca Juga: 10+ Buah yang Baik untuk Asam Lambung Tinggi, Catat Daftarnya!

Cara Mengatasi Gejala Asam Lambung Naik ke Kepala

Saat mengatasi gejala asam lambung naik ke kepala, sebenarnya ada cara-cara mudah untuk mengatasinya.

Moms bisa gunakan cara-cara berikut ini untuk mengatasi gejala asam lambung naik ke kepala:

1. Konsumsi Obat Pengontrol Asam Lambung

Cara mengatasi gejala asam lambung naik ke kepala adalah dengan dengan mengonsumsi obat pengontrol asam lambung.

Obat bebas yang digunakan untuk mengobati atau menghilangkan gejala asam lambung naik ke kepala selain PPI, meliputi:

• Antasida: Obat-obatan ini biasanya digunakan untuk meredakan mulas dengan menetralkan asam lambung.
• Antagonis histamin (H2 blocker): Obat-obat ini mengikat reseptor histamin di saluran pencernaan dan mengurangi produksi asam oleh sel-sel di lapisan perut.

Meski kedua obat ini dijual bebas di apotek, tapi tetap saja Moms harus berhati-hati dalam mengonsumsinya.

Lebih baik sebelum menggunakannya, Moms bertanya kepada dokter terlebih dahulu untuk mengetahui dosis yang tepat untuk dikonsumsi.

Baca Juga: Obat Cimetidine untuk Asam Lambung, Ini Dosis dan Efek Sampingnya

2. Coba Obat Sakit Kepala

Selain obat pengontrol asam lambung, ada obat sakit kepala yang juga bisa digunakan untuk mengobati gejala asam lambung naik ke kepala.

Pilih obat sakit kepala yang tidak memiliki efek samping untuk lambung.

Hal ini dikarenakan, saat asam lambung naik, maka sudah pasti lambung Moms dalam kondisi yang sangat sensitif sehingga penggunaan obat harus diperhatikan.

Pilihan obat sakit kepala yang disarankan adalah yang mengandung acetaminophen.

Acetaminophen (Tylenol dan merek lain) adalah obat bebas yang tidak mengiritasi lambung.

Berhati-hatilah tentang berapa banyak acetaminophen yang Moms minum dan pastikan untuk ikuti instruksi dosis dengan hati-hati.

Pada dosis tinggi, asetaminofen dapat menjadi racun bagi hati.

3. Jangan Berbaring setelah Makan

Salah satu hal yang bisa mencegah asam lambung naik ke kepala adalah dengan tidak berbaring setelah makan.

Tetap dalam posisi tubuh yang tegak dapat membantu menjaga asam di perut.

Saat Moms berbaring setelah makan, maka asam lambung bisa dengan cepat naik ke kerongkongan dan menyebabkan gejala asam lambung naik ke kepala.

Beri diri Moms setidaknya 3 jam setelah makan sebelum tidur. Ini akan membantu mengurangi refluks asam serta kelelahan sakit kepala yang diakibatkannya.

Makan dalam porsi kecil, terutama di malam hari, juga dapat membantu mempercepat proses pencernaan, serta mengurangi refluks asam pada lambung.