05 September 2023

21+ Penyebab Sakit Perut Sebelah Kanan dan Cara Mengatasinya

Salah satu penyebabnya adalah endometriosis
21+ Penyebab Sakit Perut Sebelah Kanan dan Cara Mengatasinya

16. Kista Ovarium

Kista ovarium adalah kantung berisi cairan yang ditemukan di dalam ovarium.

Kebanyakan kista tidak menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan dan akhirnya bisa hilang dengan sendirinya.

Namun, kista ovarium yang besar, terutama jika pecah, dapat menyebabkan gejala yang serius.

Gejala yang dimaksud termasuk:

  • Nyeri perut bagian bawah yang tumpul atau tajam
  • Kembung
  • Perasaan penuh atau berat di perut kita

Moms harus segera menemui dokter jika gejala-gejala ini disertai dengan:

  • Sakit perut mendadak dan parah
  • Demam
  • Muntah
  • Kulit dingin dan lembap
  • Pernapasan cepat
  • Badan lemah

17. Endometriosis

Sakit Perut Sebelah Kanan
Foto: Sakit Perut Sebelah Kanan (Freepik.com/khosrork)

Endometriosis adalah jaringan yang melapisi rahim, ditemukan di area lain, seperti ovarium atau perut.

Ini adalah kondisi kronis dan dapat menyebabkan rasa sakit di perut sebelah kanan bagian bawah atau punggung.

Tingkat keparahan gejala bervariasi dan dapat meliputi:

  • Nyeri haid yang parah
  • Rasa sakit selama atau setelah berhubungan seks
  • Rasa sakit saat buang air kecil atau mengosongkan usus selama suatu periode
  • Mual
  • Menstruasi berat yang tidak normal

Baca Juga: 11+ Penyebab Mual Setelah Makan, Bukan Hanya karena GERD!

18. Penyakit Radang Panggul

Penyakit radang panggul adalah infeksi pada saluran genital. Ini dapat menyebabkan sakit perut bagian kanan, tetapi gejalanya seringkali ringan dan jarang.

Mereka dapat mencakup:

  • Rasa sakit saat berhubungan seks
  • Rasa sakit saat buang air kecil
  • Menstruasi yang sangat berat atau menyakitkan
  • Perdarahan di antara periode atau setelah berhubungan seks
  • Mual
  • Demam

19. Kehamilan Ektopik

Sakit Perut Sebelah Kanan
Foto: Sakit Perut Sebelah Kanan (Orami Photo Stock)

Kehamilan ektopik terjadi ketika sel telur yang dibuahi tumbuh di luar rahim, seperti di salah satu saluran tuba.

Ini dapat menyebabkan rasa sakit di perut sebelah kanan dan gejala lainnya, termasuk:

  • Tanda-tanda khas kehamilan, seperti menstruasi yang terlewat
  • Perdarahan vagina atau keputihan
  • Rasa sakit di sekitar bahu
  • Rasa sakit saat buang air kecil atau mengosongkan usus
  • Mual
  • Diare

20. Torsi Ovarium

Torsi ovarium, juga disebut torsi adneksa atau torsi tubo-ovarium adalah kondisi ketika ligamen yang berada di sekitar ovarium terpelintir.

Penyebabnya bisa karena ovarium tidak stabil, Moms. Misalnya karena kista yang membuat massa ovarium lebih berat sehingga jadi lebih miring.

Masalah ini paling sering dirasakan oleh wanita di bawah 30 atau wanita menopause. Bisa juga terjadi selama kehamilan.

Gejalanya berupa sakit perut bagian bawah yang parah, sakit perut sebelah kanan atau kiri, disertai mual dan muntah.

Gejala lainnya yang juga bisa dirasakan adalah:

  • Periode menstruasi yang tidak teratur
  • Nyeri saat berhubungan seks
  • Merasa kenyang meskipun Moms baru saja makan

Untuk mendiagnosis penyakit ini, Moms perlu melakukan USG. Biasanya ovarium akan tampak membesar akibat torsi memutus sirkulasi.

Lalu, saat melakukan USG, biasanya akan terlihat free fluid atau udara bebas pada rongga pelvis dan pedikel bengkok.

Torsi ovarium adalah keadaan darurat medis, sebab ovarium bisa mati karena kehilangan sirkulasi, menyebabkan infeksi, abses, atau peritonitis.

Pembedahan harus dilakukan untuk mencegah kematian jaringan dan komplikasi.

Pada sebagian besar kasus, ovarium yang terkena harus diangkat, yang juga menghilangkan kista atau massa berlebih yang menyebabkan torsi.

Untuk membantu mencegah torsi ovarium, Moms bisa melakukan perawatan sindrom ovarium polikistik (PCOS).

Namun, torsi ovarium sering kali membutuhkan pembedahan untuk melepaskan ovarium

21. Hernia Inguinalis

Sakit Perut Sebelah Kanan
Foto: Sakit Perut Sebelah Kanan (Freepik.com/freepik)

Hernia inguinalis adalah salah satu jenis hernia yang paling umum. Penyakit ini jauh lebih sering terjadi pada pria daripada wanita.

Hernia inguinalis biasanya terjadi ketika jaringan lemak atau bagian dari usus mendorong melalui saluran yang terletak di perut bagian bawah.

Ini adalah tipe hernia yang paling umum dan biasanya terjadi pada pria.

Jika ini terjadi, Moms akan melihat tonjolan kecil di area selangkangan di antara paha dan perut bagian bawah.

Moms mungkin juga merasakan ketidaknyamanan dan nyeri saat mengejan, mengangkat, batuk, atau berolahraga.

Gejala lainnya termasuk:

  • Lesu, berat, sakit, atau terbakar di selangkangan
  • Skrotum bengkak atau membesar

Baca Juga: 10 Rekomendasi Susu Pelancar ASI Terbaik, Tidak Bikin Mual!

22. Torsio Testis

Torsio testis terjadi ketika testis Dads berputar dan memutar korda spermatika.

Pemelintiran ini menyebabkan berkurangnya aliran darah ke area tersebut, yang menyebabkan rasa sakit yang tiba-tiba dan parah serta pembengkakan di skrotum.

Tali sperma yang menempel pada testis menjadi bengkok dan membatasi aliran darah. Ini dapat menyebabkan rasa sakit di perut bagian kanan dan gejala lainnya termasuk:

  • Rasa sakit saat buang air kecil
  • Mual
  • Muntah
  • Pembengkakan di skrotum
  • Posisi testis tidak rata
  • Demam

Torsio testis biasanya membutuhkan pembedahan darurat.

Cara Mengatasi Sakit Perut Sebelah Kanan

Cara Mengatasi Sakit Perut Sebelah Kanan
Foto: Cara Mengatasi Sakit Perut Sebelah Kanan (Shutterstock.com)

Tidak ada metode khusus untuk mengatasi sakit perut sebelah kanan.

Karena rasa sakit dapat disebabkan oleh penyakit yang bervariasi, metode pencegahan serta pengobatan tergantung pada penyebab yang mendasarinya.

Oleh karena itu, jika Moms mengalami sakit perut sebelah kanan yang tak kunjung reda, sebaiknya langsung periksakan ke dokter.

Mengabaikan rasa sakit dan berharap akan sembuh sendiri malah dapat menyebabkan kondisi yang semakin parah bahkan dapat berakibat fatal.

Mengobati sakit perut sebelah kanan juga akan tergantung pada diagnosis.

Pemeriksaan fisik lengkap harus dilakukan untuk membuat diagnosa yang tepat.

Pemeriksaan penunjang seperti pemeriksaan darah, pemeriksaan kencing, Analisa tinja, USG , sinar-X (rongsen) atau endoskopi mungkin juga diperlukan untuk membuat penilaian yang lebih tepat.

  • Jika Moms mengalami nyeri yang kurang serius di perut kanan bawah, obat OTC sudah cukup untuk digunakan.
  • ika sakit perut Moms cukup parah, beri tubuh waktu untuk istirahat. Hindari aktivitas fisik yang berat sementara sampai gejala membaik.
  • Dehidrasi dapat memperburuk gejala sakit perut. Pastikan Moms cukup minum air putih untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.
  • Hindari makanan yang berpotensi memperparah masalah pencernaan seperti makanan berlemak, pedas, atau berat. Pilih makanan ringan dan sehat, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.
  • Kompres hangat atau pemanasan dengan bantuan botol air panas dapat membantu meredakan nyeri perut yang disebabkan oleh kram atau ketegangan otot.
  • Sakit perut sebelah kanan karena gas perut juga dapat sembuh sendirinya tanpa pengobatan khusus.
  • Jika sakit perut disebabkan oleh masalah pencernaan seperti konstipasi, konsumsi makanan kaya serat dan minum cukup air.
  • Stres dapat memengaruhi sistem pencernaan. Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam-dalam, atau yoga untuk mengurangi stres.
  • Jika Moms memiliki infeksi ginjal mengalami sakit perut sebelah kanan, akan memerlukan obat antibiotik.
  • Pembedahan mungkin diperlukan untuk seseorang dengan sakit perut yang parah, seperti usus buntu dan batu ginjal.

Secara umum, Moms harus menghindari penggunaan aspirin (Bufferin) atau ibuprofen (Advil) karena dapat mengiritasi perut, bahkan dapat memperburuk sakit perut.

Dalam mengatasi sakit perut sebelah kanan, jangan mengonsumsi obat-obatan sembarangan.

Segera konsultasikan ke dokter untuk pemeriksaan dan penanganan.

Baca Juga: Perut Kram saat Hamil 3 Bulan Keatas, Simak Penyebabnya!

Pada kasus ringan, sakit perut sebelah kanan bisa diobati di rumah dengan mengubah pola makan.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb