03 Mei 2024

Campak pada Anak: Gejala, Penyebab, hingga Obatnya

Ketahui hal yang harus dilakukan jika Si Kecil terserang campak!
Campak pada Anak: Gejala, Penyebab, hingga Obatnya

Cara Mencegah Campak pada Anak

Pantangan Campak
Foto: Pantangan Campak (Freepik.com)

Meskipun infeksi campak pada anak dapat hilang dengan sendirinya tanpa komplikasi sekalipun, Moms tetap harus berkunjung ke dokter, ya.

Ada beberapa hal yang perlu diketahui sebagai bentuk pantangan dan pencegahan jika terinfeksi campak pada anak.

1. Hindari Berinteraksi dengan Orang Lain

Anak yang terinfeksi campak harus diisolasi selama 4 hari sebelum dan setelah ruam muncul karena penyakit ini sangat menular.

Selain itu, hindari pertemuan dengan orang yang tidak diimunisasi untuk mencegah penularan lebih lanjut.

Baca Juga: Bolehkah Bayi Mandi Setelah Imunisasi?

2. Jangan Lupa Vaksinasi

Mendapatkan vaksinasi adalah cara terbaik untuk mencegah campak pada anak.

Menurut Centers for Disease Control and Prevention, dua dosis vaksin campak efektif mencegah 97% infeksi campak.

Ada dua vaksin yang tersedia, yaitu vaksin MMR dan vaksin MMRV. Vaksin MMR adalah vaksinasi 3-in-1 yang dapat melindungi anak dari campak, gondong, dan rubela.

Sementara, vaksin MMRV melindungi terhadap infeksi yang sama seperti vaksin MMR dan juga mencakup perlindungan terhadap cacar air.

Si Kecil dapat menerima vaksinasi pertama mereka di usia 12 bulan, dan dosis kedua antara usia 4 dan 6 tahun.

Efek samping vaksinasi biasanya ringan dan hilang dalam beberapa hari. Beberapa efek sampingnya dapat mencakup hal-hal seperti demam dan ruam ringan.

Dalam kasus yang jarang terjadi, vaksin dikaitkan dengan jumlah trombosit yang rendah atau kejang.

3. Memiliki Kebiasaan Pola Hidup Bersih

Moms perlu mengajarkan kepada Si Kecil pentingnya mencuci tangan.

Mengutip Centers for Disease Control and Prevention, cucilah tangan dengan sabun dan air selama 20 detik, terutama setelah berada di tempat umum, setelah menyeka hidung, batuk, atau bersin.

Selain itu, jangan berbagi barang pribadi dengan orang yang mungkin sakit.

Ini dapat mencakup hal-hal seperti peralatan makan, gelas minum, dan sikat gigi. cHindari juga kontak dengan orang yang sakit.

Pastikan untuk sering mencuci tangan dan mendisinfeksi permukaan atau benda yang sering disentuh anak sebagai bentuk pantangan dari infeksi campak pada anak.

Selain itu, pastikan juga kebersihan semua pakaian, alat makan dan minum, serta kebersihan kita sebagai orang tua saat mengajak anak ke luar negeri.

Potensi penyebaran virus campak bisa dicegah dengan menjaga kebersihan anak dan diri kita saat berpergian bersama keluarga.

4. Mendukung Kekebalan Tubuh

Memastikan bahwa anak mendapatkan asupan nutrisi yang cukup, istirahat yang cukup, dan gaya hidup sehat secara keseluruhan.

Hal tersebut penting untuk mendukung kekebalan tubuh mereka terhadap infeksi, termasuk campak.

5. Memantau Gejala dan Perawatan yang Sesuai

Moms, penting untuk memantau anak secara rutin untuk gejala campak, seperti demam tinggi, ruam merah, dan batuk.

Jika ada kecurigaan terjadinya campak, segera konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis dan perawatan yang tepat.

Baca Juga: Bahayakah Minum Susu setelah Minum Obat? Ini Kata Dokter!

Oleh karena itu, jika anak mulai menunjukkan gejala campak, segera bawa ke dokter, untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

  • https://jamanetwork.com/journals/jamapediatrics/fullarticle/2688773
  • https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/measles/symptoms-causes/syc-20374857
  • https://www.stanfordchildrens.org/en/topic/default?id=rubeola-measles-90-P02543
  • https://www.nhs.uk/conditions/pregnancy-and-baby/vitamins-for-children/
  • http://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/bahaya-membeli-antibiotik-sendiri
  • https://www.nhs.uk/conditions/measles/treatment/
  • https://www.cdc.gov/measles/about/faqs.html#vaccine-effective
  • https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-ncov/prepare/prevention.html
  • https://kidshealth.org/en/parents/measles.html

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb