19 Juli 2023

Hidronefrosis: Gejala, Penyebab dan Cara Mengobatinya

Pada beberapa kasus tidak menimbulkan gejala
Hidronefrosis: Gejala, Penyebab dan Cara Mengobatinya

2. Litotripsi

Pada prosedur ini biasanya tenaga medis akan mengalirkan gelombang kejut berkekuatan tinggi dengan bantuan mesin.

Gelombang ini membantu memecah batu-batu yang ada di ginjal.

Dengan begitu, pecahan batu akan larut dan dapat dikeluarkan dari tubuh.

3. Ureteroskopi

Ureteroskopi umumnya memakai tabung tipis khusus yang akan diletakkan di uretra.

Tabung tipis ini bertujuan memudahkan dokter untuk menghancurkan dan membuang batu-batu yang menyumbat.

Prosedur ini biasanya dikombinasikan dengan metode lain, seperti pulsed dye laser atau litotripsi.

Beberapa kasus menunjukkan bahwa ureteroskopi digunakan sebagai alternatif bagi ibu hamil, pasien dengan darah yang menggumpal, atau pasien yang obesitas.

4. Pemberian Obat Antibiotik

Jika hidronefrosis disebabkan oleh suatu infeksi, Moms mungkin akan diberikan antibiotik untuk mengatasi penyebab tersebut.

5. Operasi

Jika batu di ginjal sudah terlalu besar dan sulit dibuang, dokter mungkin akan menganjurkan prosedur bedah atau operasi.

Selain itu, operasi juga disarankan bagi Anda yang mempunyai tumor.

Baca Juga: 9 Cara Mencukur Bulu Kemaluan dan Hukumnya Menurut Hadits

Cara Mencegah Hidrofenosis

ASI Ekslusif
Foto: ASI Ekslusif (Orami Photo Stocks)

Sayangnya, tidak ada cara pasti untuk mencegah hidrocefalus, karena kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor.

Namun, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko terjadinya hidrocefalus, antara lain:

1. Menjaga Kesehatan Ibu Hamil dan Bayi

Selama masa kehamilan, penting untuk menjaga kesehatan ibu hamil dengan mengonsumsi makanan sehat dan melakukan pemeriksaan prenatal secara teratur.

Setelah bayi lahir, pastikan untuk memberikan perawatan yang baik, termasuk memberikan ASI dan memperhatikan tanda-tanda infeksi atau gejala lainnya yang muncul.

2. Menghindari Cedera Kepala

Cedera kepala bisa menjadi penyebab hidrocefalus.

Dengan begitu, penting untuk menghindari situasi yang berisiko seperti mengemudi dengan kecepatan tinggi, tidak menggunakan helm saat berkendara motor, atau tidak memperhatikan keselamatan saat berolahraga.

3. Mengobati Infeksi

Infeksi pada otak atau selaput otak (meningitis) dapat menyebabkan hidrocefalus.

Oleh karena itu, penting untuk mengobati infeksi secara cepat dan efektif.

Meskipun tidak ada cara pasti untuk mencegah hidrocefalus, langkah-langkah di atas dapat membantu mengurangi risiko terjadinya kondisi ini.

Selain itu juga dapat memperbaiki hasil perawatan bagi mereka yang telah didiagnosis dengan hidrocefalus.

Baca Juga: 14 Jenis Imunisasi Anak Menurut IDAI, Catat Jadwalnya!

Itu dia Moms penjelasan mengenai Hidronefrosis.

Jika Moms memiliki gejala di atas, sebaiknya segera periksa ke dokter ya!

  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7306661/
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK431091/
  • https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/hydronephrosis/cdc-20397563
  • https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/15417-hydronephrosis

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb