Manfaat Tidur Terlentang untuk Kesehatan dan Risikonya
Setiap orang memiliki posisi tidur kesukaannya sendiri. Alasannya tentu saja adalah faktor kenyamanan. Adakah Moms yang menyukai posisi tidur terlentang?
Memiliki kualitas tidur yang baik penting untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.
Pada anak-anak dan remaja, tidur juga berperan dalam mendukung tumbuh kembang mereka.
alah satu faktor yang dapat meningkatkan kualitas tidur adalah posisi tidur.
Mungkin banyak yang menganggap posisi tidur selama semalaman adalah hal yang tak perlu dipikirkan terlalu detil.
Namun, nyatanya posisi tidur bisa berpengaruh terhadap kesehatan.
Lalu bagaimana dengan posisi tidu terlentang? Simak informasi dibawah ini yuk, Moms!
Baca Juga: Posisi Tidur Mencerminkan Kepribadian Anda!
Manfaat Tidur Terlentang
Posisi tidur ini mungkin tidak sepopuler posisi tidur lainnya. ]
Namun ternyata, tidur terlentang adalah posisi tidur yang paling baik untuk kesehatan.
Cek di sini apa saja manfaatnya!
1. Mengurangi Risiko Pegal dan Nyeri
Mungkin memang tidak banyak orang yang suka tidur terlentang.
Walaupun demikian, ini adalah posisi yang memungkinkan kepala, leher, dan tulang belakang berbaring dalam kondisi netral.
Mengutip Medical News Today, mungkin bagi beberapa orang tidur terlentang tidak nyaman atau menyebabkan mendengkur.
Namun, ketika tubuh berbaring dengan netral, berarti tidak ada tekanan pada area-area itu dan kecil kemungkinan akan mengalami pegal atau nyeri.
Kepala, leher, dan tulang belakang juga berada dalam posisi netral sehingga Moms cenderung tidak mengalami sakit leher.
2. Menjaga Kenyamanan Tulang Belakang
Posisi tidur terlentang juga mendistribusikan berat badan secara merata.
Ini membantu meminimalkan tekanan dan memastikan keselarasan yang baik dari kepala, leher, dan tulang belakang.
Menempatkan bantal kecil di bawah lutut dapat memberikan dukungan tambahan dan membantu menjaga lekukan alami tulang belakang.
3. Baik untuk Bayi
Posisi tidur terlentang juga baik untuk bayi.
Melansir Healthline, posisi tidur tengkurap atau miring dianggap kurang aman bagi bayi karena bisa membuatnya sulit bernapas.
Sedangkan bayi yang tidur dengan posisi miring dikhawatirkan mengubah posisinya menjadi tengkurap dan berisiko mengalami sindrom kematian bayi mendadak.
Baca Juga: Tak Disangka, 5 Hal Ini Bisa Menyabotase Waktu Tidur Balita
Risiko Tidur Terlentang
Walau memiliki beragam manfaat, tidur terlentang juga punya resiko bagi kesehatan lho, Moms!
Beberapa orang yang tidur telentang mungkin mengalami nyeri punggung bawah.
Sehingga juga dapat memperburuk sakit punggung yang ada.
Maka posisi ini bukan posisi tidur terbaik jika Moms memiliki sakit punggung bagian bawah.
Melansir On Health, bagi Moms yang menderita mendengkur atau sleep apnea, tidur terlentang dapat memperburuk kondisi ini juga.
Selain itu, ibu hamil harus menghindari posisi ini selama akhir kehamilan.
Mungkin tidak semua orang bisa mengalaminya, tapi tetap saja perlu diperhitungkan risiko-risiko bahaya tidur terlentang, seperti:
1. Mengganggu Pernapasan
Ketika seseorang berbaring atau tidur terlentang, ada kemungkinan lidah menutup saluran pernapasan.
Inilah salah satu bahaya tidur terlentang.
Kondisi ini sangatlah berbahaya bagi penderita sleep apnea karena bisa meningkatkan risiko tidak bernapas saat tidur.
Biasanya, orang dengan usia tua lebih rentan mengalami sleep apnea.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.