10 Ciri Anak Kinestetik, Gaya Belajar, dan Cara Mendukungnya
Cara Mendukung Anak dengan Kecerdasan Kinestetik
Mendukung anak kinestetik memerlukan pemahaman dan pendekatan yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan oleh orang tua untuk mendukung perkembangan anak kinestetik:
1. Mengakui dan Menghargai Kecerdaasan Anak
Pahami bahwa kecerdasan kinestetik adalah salah satu bentuk kecerdasan, dan itu adalah kekuatan anak Moms.
Dengan menghargainya, Moms akan memperkuat rasa percaya diri anak.
2. Sediakan Waktu untuk Beraktivitas Fisik
Pastikan anak memiliki cukup waktu untuk bergerak setiap hari, baik melalui olahraga, bermain di luar ruangan, atau aktivitas fisik lainnya.
3. Sediakan Peralatan yang Mendukung
Berikan mainan dan peralatan yang memungkinkan anak untuk belajar melalui pergerakan, seperti puzzle, blok, atau alat seni.
4. Libatkan dalam Aktivitas Rumah Tangga
Anak kinestetik dapat belajar banyak melalui tugas-tugas seperti memasak, berkebun, atau merakit barang.
5. Cari Aktivitas Ekstrakurikuler
Pertimbangkan untuk mendaftarkan anak ke kelas tari, senam, olahraga, atau kegiatan lain yang melibatkan gerakan.
6. Pendidikan Berbasis Proyek
Jika mungkin, cari sekolah atau program pendidikan di rumah yang menawarkan pendekatan belajar berbasis proyek, di mana anak-anak dapat belajar melalui pengalaman langsung.
7. Wisata Edukatif
Mengunjungi museum, kebun binatang, taman, atau tempat bersejarah dapat memberikan pengalaman belajar yang kaya bagi anak kinestetik.
8. Buat Lingkungan yang Memungkinkan Pergerakan
Di rumah, sediakan ruang di mana anak dapat bergerak dengan bebas, seperti area bermain.
9. Ajak Membuat Skala Prioritas
Saat anak kesal, sisihkan pekerjaan rumahnya. Putuskan bersama anak, jumlah waktu yang dibutuhkan untuk beristirahat dan melakukan relaksasi.
Moms bisa membantu untuk mengatur pengerjaan rumahnya berdasarkan skala prioritas dan bantu ia untuk fokus pada satu pekerjaan di satu waktu.
Sementara saat di sekolah, ajari anak untuk menggunakan teknik relaksasi serta penarikan napas panjang untuk membantu agar tetap fokus saat ia mengerjakan tugas.
10. Cari Sekolah yang Mendukung
Sebisa mungkin, cari sekolah yang mendukung aktivitas anak dengan kecerdasan kinestetik.
Contohnya sekolah alam yang mengakomodasi aktivitas fisik anak dengan rangkaian pelajaran yang tidak membosankan.
Sebisa mungkin, anak juga perlu pelajaran dengan jeda sehingga ia tidak merasa jenuh.
Baca Juga: Mengenal 4 Manfaat Positive Attention dan Perannya Dalam Pola Asuh Balita
Dengan memberikan dukungan yang tepat, orang tua dapat membantu anak kinestetik meraih potensi maksimal mereka.
Sehingga mereka dapat mengembangkan keahlian serta keterampilan yang bermanfaat untuk masa depan.
Jadi, apakah anak Moms termasuk yang punya kecerdasan kinestetik lebih menonjol?
- https://www.researchgate.net/publication/272662421_Visual_Auditory_Kinaesthetic_Learning_Styles_and_Their_Impacts_on_English_Language_Teaching
- https://child1st.com/blogs/resources/113559047-16-characteristics-of-kinesthetic-and-tactile-learners
- https://www.publicschoolreview.com/blog/kinesthetic-children-and-the-right-education
- http://www.wellnesscke.net/k12.htm
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.